Uni Eropa Kirim Bantuan ke Afrika Barat
BRUSSELS, SATUHARAPAN.COM - Uni Eropa mengatakan pada Selasa (7/10) pihaknya segera mengirimkan bantuan ke Afrika barat untuk memerangi krisis ebola, karena penyakit tersebut mengancam wilayahnya dengan satu infeksi di Spanyol.
"Tiga pesawat kargo jumbo 747 yang mengangkut 100 ton bantuan akan dikirim ke Sierra Leone, Liberia, dan Guinea," kata Komisi Eropa.
Pesawat pertama diberangkatkan pada Jumat (3/10) ke Freetown dengan membawa peralatan perlindungan pribadi termasuk masker, sarung tangan, dan obat-obatan.
"Uni Eropa juga menyiapkan sistem untuk mengevakuasi staf internasional dari negara-negara yang dilanda ebola jika mereka tiba-tiba tertular," kata Komisi Eropa.
“Kita berpacu melawan waktu untuk memerangi ebola,” kata komisaris kemanusiaan Uni Eropa, Kristalina Georgieva, dalam sebuah pernyataan.
“Uni Eropa mengucurkan dana sebesar lima juta dolar AS (sekitar Rp 61,2 miliar) untuk bantuan dan evakuasi tersebut yang dialokasikan bagi Dana Anak-Anak PBB,“ kata Uni Eropa.
“Sistem evakuasi memungkinkan pasien diterbangkan ke rumah sakit di Eropa, yang diperlengkapi untuk menghadapi penyakit itu dalam waktu 48 jam,“ demikian pernyataan lanjutan.
Uni Eropa pada Selasa kemarin mengatakan pihaknya meminta Spanyol menjelaskan bagaimana seorang perawat yang merawat pasien ebola di Madrid bisa tertular virus mematikan itu, yang merupakan kasus pertama di luar Afrika. (AFP/Ant)
Editor : Sotyati
Kamala Harris Akui Kekalahan Dalam Pilpres AS, Tetapi Berjan...
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris, menyampaikan pidato pe...