Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 20:24 WIB | Kamis, 14 November 2013

Unjuk Rasa Buruh Bawa Pocong Simbol Protes terhadap BUMN

Unjuk Rasa Buruh Bawa Pocong Simbol Protes terhadap BUMN
Dua buruh yang mengenakan kostum pocong sebagai simbol bentuk protes dalam aksi unjuk rasa buruh menuntut BUMN di jalan M.H Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/11) (Foto-foto : Dedy Istanto).
Unjuk Rasa Buruh Bawa Pocong Simbol Protes terhadap BUMN
Sejumlah buruh yang melepas baju dengan berbagai tulisan tuntutan di badannya saat aksi unjuk rasa berlangsung.
Unjuk Rasa Buruh Bawa Pocong Simbol Protes terhadap BUMN
Para buruh yang membawa spanduk bertuliskan tuntutan yang bertuliskan dihapuskannya outsourcing.
Unjuk Rasa Buruh Bawa Pocong Simbol Protes terhadap BUMN
Sejumlah aparat dari Kepolisian yang berjaga-jaga saat unjuk rasa para buruh berlangsung.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ratusan buruh yang tergabung dalam Gerakan Bersama Buruh/Pekerja BUMN (Geber BUMN) berunjuk rasa di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/11). Aksi kemudian dilanjutkan dengan berjalan menuju Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.

Dalam aksinya buruh mendesak DPR RI Komisi X segera memanggil dan “mengikat” paksa Menteri Negara BUMN, Dahlan Iskan, dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar, segera melaksanakan rekomendasi Panja OS dan Naker BUMN.

Mereka kemudian meminta DPR RI segera mengaktifkan penggunaan interpelasi maupun hak budget sebagai kontrol dan pembatasan atas kelangsungan masa jabatan sekaligus mata anggaran di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Kementerian Negara BUMN, serta Perusahaan-perusahaan BUMN.

Mereka juga mendesak pimpinan DPR RI agar segera meminta pertanggungjawaban kepada Presiden atas terjadinya “pelecehan” oleh Menteri BUMN dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi terhadap kebijakan fungsional yang diterbitkan oleh Panja di Komisi X DPR RI.

Aksi yang membawa simbol pocong ini diikuti perwakilan dari organisasi buruh yang berada di Jakarta, Papua, Makassar serta wilayah lainnya.

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home