Utusan Khusus UNHCR, Angelina Jolie, Kunjungi Yaman
ADEN, SATUHARAPAN.COM-Utusan Khusus UNHCR, seorang aktris Holywood, Angelina Jolie, tiba di Yaman sebagai bagian dari kunjungan yang bertujuan untuk menarik perhatian pada situasi kemanusiaan yang mengerikan di negara itu, kata badan pengungsi PBB itu pada hari Minggu (6/3).
Menurut UNHCR, Jolie akan mengunjungi keluarga Yaman, termasuk para pengungsi internal untuk belajar dari mereka bagaimana konflik, yang sekarang memasuki tahun ketujuh, telah menghancurkan hidup mereka.
Kunjungan aktris Hollywood ke Yaman ini dilakukan menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) tahunan untuk Yaman, yang akan diadakan pada 16 Maret.
Badan tersebut menyuarakan harapan bahwa kunjungannya “akan menyoroti meningkatnya kebutuhan kemanusiaan di Yaman dan membantu memobilisasi dukungan mendesak untuk pekerjaan kemanusiaan” menjelang konferensi.
“Saya telah mendarat di Aden, untuk bertemu keluarga terlantar dan pengungsi untuk UNHCR dan menunjukkan dukungan saya untuk orang-orang Yaman. Saya akan melakukan yang terbaik untuk berkomunikasi di negeri ini saat hari-hari berlalu,” tulis Jolie di Instagram.
“Ketika kita terus menyaksikan kengerian yang terjadi di Ukraina, dan menyerukan diakhirinya segera konflik dan akses kemanusiaan, saya di sini di Yaman untuk mendukung orang-orang yang juga sangat membutuhkan perdamaian,” tambahnya.
Jolie juga menggambarkan situasi di Yaman sebagai salah satu "krisis kemanusiaan terburuk di dunia," mencatat bahwa satu warga sipil terbunuh atau terluka setiap jam pada tahun 2022.
Dikenal karena kegiatan filantropinya, dia menambahkan dalam sebuah posting di Instagram bahwa “situasi yang mengejutkan” di Ukraina di mana lebih dari 1,5 juta orang telah melarikan diri dari perang harus menjadi pelajaran yang mengajarkan semua orang bahwa orang “tidak dapat pilih-pilih tentang siapa yang layak mendapat dukungan.”
Dia menegaskan kembali bahwa kehidupan korban sipil semua memiliki nilai yang sama. “Setelah tujuh tahun perang, rakyat Yaman juga membutuhkan perlindungan, dukungan, dan yang terpenting, perdamaian,” tambah Jolie. (UNHCR/Al Arabiya)
Editor : Sabar Subekti
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...