Vaksinasi akan Fokus pada Lansia dan Remaja
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Indonesia akan focus pada vaksinasi COVID-19 bagi penduduk usia lanjut (lansia) dan remaja (usia 12-17 tahun).
Hari Rabu (15/9) Indonesia kembali mendatangkan vaksin COVID-19. Kali ini sebanyak 274.950 dosis vaksin Pfizer jadi. Ini kedatangan tahap ke 62 dan membuat total vaksin yang sudah tiba di Indonesia dalam bentuk Bulk dan Jadi adalah sekitar 240 juta dosis," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika ,Usman Kansong.
Upaya terus mendatangkan vaksin untuk mendukung percepatan vaksinasi dengan target dua juta orang per hari.
Pada hari yang sama Indonesia menerima kedatangan vaksin COVID-19 Tahap ke-61 sebanyak 1.808.040 dosis vaksin jadi Sinovac yang dihadirkan melalui kerjasama COVAX Facility.
Pemerintah juga akan berfokus untuk menggenjot vaksinasi untuk kelompok lanjut usia dan remaja. Tercatat, realisasi vaksinasi untuk kelompok masyarakat lansia baru sekitar 26,43% untuk dosis pertama dan 18,73% untuk dosis kedua. Sementara itu, realisasi vaksinasi kelompok remaja mencapai 11,83% untuk dosis pertama dan 8,12% untuk dosis kedua.
Dijelaskan, vaksinasi untuk kelompok lansia sangat penting karena kelompok tersebut memiliki tingkat kematian akibat COVID-19 cukup tertinggi.
Vaksinasi untuk kelompok masyarakat usía 12-17 tahun juga perlu dipercepat untuk mendukung kelancaran Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas secara aman.
Editor : Sabar Subekti
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...