Virolog Terkemuka India Mundur Sebagai Penasihat Ilmiah
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM-Seorang ahli virus (virolog) India terkemuka mengundurkan diri dari forum penasihat ilmiah yang dibentuk oleh pemerintah untuk mendeteksi varian virus corona, katanya kepada Reuters pada Minggu (16/5), beberapa pekan setelah mempertanyakan penanganan pandemi oleh pihak berwenang.
Shahid Jameel, ketua kelompok penasihat ilmiah di forum yang dikenal sebagai INSACOG, menolak memberikan alasan pengunduran dirinya. "Saya tidak wajib memberikan alasan," katanya dalam pesan teks, menambahkan bahwa dia mundur pada hari Jumat (14/5).
Renu Swarup, sekretaris Departemen Bioteknologi yang membawahi INSACOG, tidak segera menanggapi permintaan komentar. Menteri Kesehatan India, Harsh Vardhan, juga tidak segera menanggapi pesan teks yang meminta komentar.
Anggota INSACOG lainnya mengatakan dia tidak mengetahui adanya ketidaksepakatan langsung antara Jameel dan pemerintah.
Seorang ilmuwan pemerintah terkemuka yang menjadi bagian dari forum tersebut mengatakan, dengan syarat anonim, bahwa dia tidak berpikir kepergian Jameel akan menghambat pemantauan varian virus oleh INSACOG.
Reuters melaporkan awal bulan ini bahwa INSACOG, Konsorsium Genetika SARS-CoV-2 India, memperingatkan pejabat pemerintah pada awal Maret tentang varian baru yang lebih menular dari virus corona yang terjadi di negara itu. Variannya, B.1.617, adalah salah satu alasan India saat ini berjuang melawan lonjakan kasus COVID-19 terburuk di dunia.
Ditanya mengapa pemerintah tidak menanggapi temuan tersebut dengan lebih tegas, misalnya dengan membatasi pertemuan besar, Jameel mengatakan kepada Reuters bahwa dia khawatir bahwa pihak berwenang tidak cukup memperhatikan bukti saat mereka menetapkan kebijakan. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...