WADA Sesalkan IOC Izinkan Rusia ke Olimpiade

MONTREAL, SATUHARAPAN.COM – Badan Antidoping Dunia (World Anti-Doping Agency/WADA), melancarkan kritik atas kegagalan Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committee/IOC) melarang Rusia berpartisipasi di Olimpiade Rio setelah sejumlah pembeberan skandal doping.

Badan yang berbasis di Montreal itu mengeluarkan sebuah pernyataan hari Minggu (24/7) yang menyebutkan pihaknya menyayangkan IOC mengabaikan seruan WADA untuk melarang Rusia karena WADA  menemukan bukti terdapatnya sistem doping yang didukung pemerintah di sejumlah bidang olahraga.

WADA mendesak IOC melarang seluruh atlet Rusia berpartisipasi di Olimpiade Rio dan Paralimpiade. Selain itu, WADA juga menyarankan agar pejabat pemerintah Rusia dilarang masuk ke Olimpiade Rio.

“WADA kecewa karena IOC tidak mengindahkan rekomendasi Komite Eksekutif WADA yang didasarkan pada hasil investigasi McLaren,” ungkap Presiden WADA, Craig Reedie.

“Laporan kami mengungkapkan program doping dukungan pemerintah Rusia yang melemahkan prinsip olahraga bersih dan sportif,” ia menambahkan.

Presiden IOC, Thomas Bach, mengatakan IOC mengizinkan kontingen Rusia ke Olimpiade Rio. IOC mengizinkan atlet Rusia yang tidak terkena doping untuk berlaga, dalam upaya melindungi hak atlet Rusia yang bersih. (Ant/AFP)

Editor : Eben E. Siadari