Wapres Joe Biden Pertimbangkan Ikut Pencalonan Presiden
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Wakil Presiden Joe Biden (72) sedang mempertimbangkan keikutsertaannya sebagai calon presiden Amerika Serikat (AS), sebuah langkah yang akan mengguncang kalangan partai Demokrat dan politikus andalannya Hillary Clinton, menurut New York Times pada hari Sabtu (1/8).
Biasanya, seorang politikus Demokrat tidak akan menjegal sesama anggota – dan Biden melakukannya secara tidak resmi.
Namun, “para penasihat Biden mulai menjangkau para pemimpin dan penyandang dana partai Demokrat yang belum memberikan komitmennya kepada Nyonya Clinton, atau ke pihak-pihak yang semakin khawatir atas rentannya peluang (Nyonya Clinton) sebagai seorang kandidat,” menurut New York Times.
Pada hari Sabtu itu juga, kolumnis New York Times Maureen Dowd mengabarkan bahwa Biden menggelar pertemuan di kediamannya, “berbicara kepada beberapa rekan, keluarga dan penyandang dana mengenai ingin” menantang Clinton di Iowa dan New Hampshire, dua negara bagian pertama yang menjadi basis penting untuk pencalonan.
Mantan ibu negara sekaligus bekas senator dan menteri luar negeri AS itu – berprofesi sebagai pengacara – terkadang dikritik terlalu seperti pengacara dan kerap mengelak.
Dia juga dipandang cukup rentan setelah menyeruaknya kontroversi atas penggunaan email pribadinya untuk korespondensi Kementerian Luar Negeri, dan menghapus 30.000 email lalu membersihkan server pribadinya. (AFP)
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...