Wisma Kosgoro Terbakar, 5 Lantai Teratas Hangus
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Api masih menyala di sisi tenggara Gedung Wisma Kosgoro Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (10/3) Pukul 01.00 WIB akibat kebakaran yang melalap gedung 20 lantai tersebut.
“Saat ini api masih menyala hingga lantai 19 dan asap masih membubung keluar dari gedung,” kata Kepala Dinas Kebakaran DKI Jakarta Subejo saat dihubungi, Selasa.
Api mulai merambat di sekitar lantai 16 Senin sekitar pukul 18.39 WIB lalu merambat ke atas dan sekarang telah ada di lantai 19 gedung bertingkat 20 tersebut.
Lokasi titik awal Wisma Kosgoro di lantai 16 merupakan lokasi kantor dari perusahaan PT Perkasa Adiguna. Lokasi yang tinggi dan embusan angin kencang menyulitkan petugas menjinakkan si jago merah.
Belakangan diketahui pihak gedung ini pernah ditegur terkait sistem pengamanan dan antisipasi kebakaran gedung bersangkutan kerap bermasalah.
Terlihat petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air dari sky lift yang dipanjangkan dari mobil mereka. Dinas Pemadam Kebakaran sendiri menurunkan 34 unit mobil pemadam di lokasi.
Sampai berita ini diturunkan, belum diketahui perihal penyebab terjadinya kebakaran itu namun diduga akibat korsleting listrik. “Diduga karena korsleting listrik,” kata salah seorang petugas pemadam.
Kebakaran gedung sendiri masih berlangsung dan pemadam kebakaran masih mencoba memadamkan api lewat sky lift. Pecahan kaca dan runtuhan gedung juga makin banyak jatuh dari lantai yang terbakar.
Pemilik Gedung Kosgoro Hayono Isman Puji Damkar
Hayono Isman pemilik gedung Wisma Kosgoro yang terbakar mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta karena berusaha memadamkan kobaran api.
“Api tidak sampai lantai 17. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih,” kata Hayono Isman saat mengunjungi Wisma Kosgoro pukul 22.30 WIB, Senin (9/3).
Hayono Isman menepis buruknya sistem pencegahan kebakaran di gedung miliknya dan berharap pihak pengelola Wisma Kosgoro bisa menjelaskan sistem keamanan di gedung itu.
“Saya bukan direksi atau pengelola, saya pemilik. Tapi kalau tidak bagus, gedung ini pasti sudah terbakar habis, sekali lagi terima kasih kepada Dinas Pemadam Kebakaran” kata politikus Partai Demokrat itu.
Hayono Isman juga berharap Dinas Pemadam Kebakaran menempatkan kendaraan-kendaraan terbaiknya di pusat kota karena banyak gedung tinggi yang memerlukannya.
“Di Jalan Sudirman dan Thamrin banyak gedung tinggi. Kalau punya alat sebagus ini, mestinya pemadam kebakaran tidak menaruhnya di Ciracas,” kata Hayono.
Gedung Wisma Kosgoro lantai terbakar sejak pukul 18.39 dan untuk memadamkannya diperlukan 35 unit kendaraan pemadam kebakaran. Berdasarkan keterangan kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta sampai saat ini tidak ada korban jiwa.
Asap Sulitkan Pemadaman Api di Lantai 20 Wisma Kosgoro
Pekatnya asap di lantai 17 dan 18 Gedung Perkantoran Wisma Kosgoro, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, menyulitkan petugas pemadam kebakaran memadamkan nyala api di lantai 19 dan 20.
“Asapnya sangat pekat, petugas kesulitan untuk naik ke lantai 19 dan 20,” kata petugas Posko Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, Hasanuddin di Jakarta, Selasa dini hari.
Kendati demikian, kata dia, petugas masih terus berupaya untuk bisa menembus ke lantai paling tinggi gedung tersebut. “Untuk memadamkan nyala api itu, seharusnya dari paling atas karena di lantai 17-18 sulit untuk bergerak,” katanya.
Dikatakan, api yang terus merambat ke dua lantai terakhir gedung itu, tidak terlepas dari sifat api yang naik seperti semula dari lantai 16 kemudian merambat ke lantai 17, 18 hingga sampai ke 19 dan 20.
Sementara itu, sebanyak 35 mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan “si jago merah” yang melalap lima lantai Gedung Perkantoran Wisma Kosgoro, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat sejak Senin malam sampai Selasa dini hari.
35 Mobil Damkar Dikerahkan Ke Wisma Kosgoro
Sebanyak 35 mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan “si jago merah” yang melalap lima lantai Gedung Perkantoran Wisma Kosgoro, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat sejak Senin malam sampai Selasa dini hari.
“35 mobil dikerahkan ke Wisma Kosgoro,” kata petugas Posko Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, Hasanuddin di Jakarta, Selasa dini hari.
Ke-35 mobil damkar itu berasal dari lima wilayah di DKI Jakarta, yakni, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat.
Dikerahkannya 35 mobil damkar itu mengingat kebakaran tersebut terhitung besar karena sampai Selasa dini hari, nyala api terus merambat dari semula hanya di lantai 16, namun merambat naik ke lantai 17 dan 18. Tidak berhenti di sana, api yang semula sempat padam, muncul kembali di lantai 19 dan 20 hingga petugas harus berjibaku memadamkannya.
Ia juga menyebutkan sampai sekarang belum diketahui penyebab pastinya namun untuk penyidikannya itu merupakan wewenang dari kepolisian. “Biasanya antara 2 sampai 3 hari, akan ada hasil penyelidikannya dari kepolisian,” katanya.
“Karena sifat api yang naik ke atas, hingga merambat ke lantai 19 sampai 20,” katanya.
Dikatakan, petugas berupaya untuk memadamkan api di lantai 19 dan 20, namun terhambat oleh masih pekatnya asap dari di lantai 17 dan 18.
“Petugas sampai sekarang masih terus berupaya memadamkan api,” katanya.
Lantai 16 Wisma Kosgoro yang berada di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, terbakar hebat pada Senin petang.
“Kebakaran terjadi sejak 18.47 WIB,” kata Petugas Piket Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat Sapari, Senin malam.
Menurut Sapari, hingga pukul 20.20 WIB telah terjunkan 31 unit kendaraan pemadam kebakaran dari lima wilayah, Jakarta Pusat, Utara, Selatan, Barat dan Timur
Api sendiri masih terlihat di lantai 16 pada pukul 20.20 WIB, sementara para petugas pemadam kebakaran sedang berupaya untuk memadamkan api tersebut.
Sapari mengatakan, saat ini pemadam fokus untuk memadamkan api dan belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut.
“Masih merah, kita masih berusaha menjinakkan,” katanya. (Ant)
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...