170 Jasad Imigran Ditemukan dalam Kapal Karam di Libya
GUARABOULI, SATUHARAPAN.COM - Tim penyelamat Libya menemukan jasad sekitar 170 orang dari sebuah kapal yang membawa imigran ilegal dari sub-Sahara Afrika dan tenggelam di laut pekan lalu, kata seorang penjaga pantai pada Senin (25/8).
“Kami menemukan 100 jasad, yang terperangkap di dalam kapal kayu sepanjang 16 meter, yang kandas tidak jauh dari pantai,” ujar Abdellatif Mohammed Ibrahim kepada AFP.
Sekitar 70 jasad lainnya, terbawa air pasang, termasuk lima anak-anak, ujarnya.
“Sepertinya perahu terbalik tiba-tiba, menyebabkan penumpang tidak memiliki kesempatan menyelamatkan diri,” ujarnya, saat tim penyelamat dari Palang Merah menarik banyak jasad dari dalam laut tersebut.
Ibrahim mengatakan, tidak ada kebocoran yang ditemukan pada lambung kapal yang karam di pantai distrik Guarabouli, 60 kilometer sebelah timur Tripoli.
Tidak adanya dokumentasi, menyebabkan tim penyelamat tidak bisa membuat daftar korban, atau mengetahui kebangsaan mereka.
Namun beberapa catatan yang ditemukan, menunjukkan bahwa para korban adalah imigran dari Ethiopia dan Eritrea. (AFP/Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...