Arkeolog Menemukan Makam Firaun Pertama Dinasti ke-13 Mesir
KAIRO, SATUHARAPAN.COM – Penemuan penting pada Senin (6/1) ini adalah penemuan situs makam Sobekhotep I. Ia diyakini menjadi raja pertama dari Dinasti ke-13 Kerajaan Mesir Kuno.
Makam Firaun Mesir Raja Sobekhotep I, diyakini menjadi raja pertama dari Dinasti ke-13 (1781 – 1650 sM), telah ditemukan tim dari University of Pennsylvania di Abydos di Mesir Tengah, 500 km selatan Kairo.
Karena penemuan baru makam keluarga kerajaan Mesir sangat jarang dan karena hanya sepuluh Firaun dari Dinasti ke-13 yang dikenal—semua ditemukan makamnya di Dahshur, tepat di sebelah selatan Kairo—ini adalah menemukan penting. Raja Sobekhotep I memerintah hanya sekitar tiga tahun, pada saat Mesir sedang memasuki masa penurunan. Bahkan, bukti kronologis untuk periode ini adalah begitu kompleks sehingga para sarjana masih memperdebatkan urutan raja-raja Dinasti ke-13.
Makam Sobekhotep I dibangun dari batu kapur dibawa dari tambang Tura dekat Kairo modern, sementara ruang makamnya terbuat dari kuarsit merah. Makam ini awalnya di atasnya terdapat piramida. Di antara temuan lanjut, terdapat kuarsit sarkofagus berbobot 60 ton, prasasti bertuliskan nama raja, gambar Sobekhotep I bertakhta. Ini adalah bagian dari guci kanopik yang pernah berisi organ-organ internal Firaun dan pernak-pernik upacara pemakaman.
Penggalian di makam terus berlangsung, meskipun kepala barang antik Mesir, Mohamed Ibrahim, berharap untuk membuka situs untuk umum, setelah makam telah dipulihkan.
Ini bukan satu-satunya penemuan situs Mesir kuno sejak Tahun Baru ini. Bekerja di Luxor, sebuah tim dari Universitas Waseda Jepang menemukan makam Khonsu-em-heb, pengawas dari lumbung dan gudang minuman keras untuk Dewi Mut selama Periode Ramses (1298 -1069 sM). Dinding makam dilukis dengan banyak adegan indah yang menggambarkan upacara keagamaan dan menunjukkan pemilik makam, Khonsu-em-heb, dengan istri dan anak perempuannya, yang keduanya pendeta penyanyi bagi Dewi Mut. Tim Jepang menemukan makam sambil membersihkan halaman dari situs makam lain di dekatnya. (theartnewspaper.com)
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...