Federasi Lutheran Perjuangkan Operasional RS di Bukit Zaitun
YERUSALEM TIMUR, SATUHARAPAN.COM – Federasi Gereja Lutheran Dunia (LWF) berterima kasih kepada gereja-gereja anggota dan instansi terkait untuk melobi secara berkelanjutan dan mengadvokasi dalam mengatasi krisis keuangan di Rumah Sakit Augusta Victoria (AVH). Sejak Februari, tindakan tersebut telah menghasilkan dukungan keuangan yang telah memungkinkan rumah sakit yang dikelola LWF untuk terus memberikan pelayanan kesehatan di Yerusalem Timur.
“Gereja-gereja kita telah aktif melibatkan pemerintah mereka untuk melindungi pembayaran yang tertunda karena AVH telah berutang kepada pemerintah Palestina (PA). Berbagai tindakan telah dilakukan untuk mengatasi situasi ini dan ada banyak tanda bahwa upaya ini telah berhasil. Semuanya menuju ke arah yang baik,” kata Pdt. Eberhard Hitzler, direktur Departemen LWF untuk Pelayanan Dunia (World Service).
Hitzler menambahkan bahwa “Meskipun semua permasalahan belum selesai, kami yakin semuanya akan baik-baik saja karena hasilnya menggembirakan dan kami dapat memberikan pelayanan medis kritis di Yerusalem Timur. Kami sangat berterima kasih kepada berbagai pemerintah untuk dukungan yang berkelanjutan dari mereka.”
Situasi keuangan AVH berasal dari penundaan pembayaran piutang sebesar EUR 18 juta (Rp 293 juta) pada akhir Januari 2014. Jumlah ini merupakan biaya yang belum dibayar bagi pasien yang dirujuk ke rumah sakit oleh PA sepanjang 2013.
Advokasi dengan pemerintah Uni Eropa dan Amerika Serikat serta upaya melobi antara PA dan berbagai pemerintah Eropa, sejauh ini telah mengamankan dana yang cukup besar untuk menjembatani kesenjangan likuiditas dan mempertahankan pelayanan utama yang disediakan dan dikelola oleh rumah sakit LWF.
Terletak di Bukit Zaitun di Yerusalem Timur, AVH melayani ribuan pasien setiap tahunnya. Rumah sakit ini menyediakan pelayanan medis khusus yang tidak tersedia di tempat lain atau yang mudah diakses oleh warga Palestina, termasuk untuk fasilitas dialisis, kanker, operasi bedah, klinik khusus dan laboratorium serta peralatan medis.
AVH memiliki kapasitas rawat inap dengan 118 tempat tidur, 20 tempat tidur pasien untuk pemeriksaan dan memperkerjakan 337 personil. Pada 2013, rumah sakit ini menerima akreditasi bergengsi dari Joint Commision Internasional (JCI) untuk kualitas perawatan kesehatan, perawatan pasien dan manajemen organisasi.
Tujuan dan sasaran AVH yang melampaui penyediaan layanana kesehatan. Rumah sakit ini terletak di daerah kekacauan politik yang konstan dan membangun banyak program dan filosofi yang bertumpu pada pendekatan praktis untuk menegaskan hak asasi manusia, keadilan dan perdamaian. (lutheranworld.org)
Editor : Bayu Probo
Gereja-gereja di Ukraina: Perdamaian Dapat Dibangun Hanya At...
WARSAWA, SATUHARAPAN.COM-Pada Konsultasi Eropa tentang perdamaian yang adil di Warsawa, para ahli da...