Iran Bantah Khamenei Kirim Surat pada Obama

TEHERAN, SATUHARAPAN.COM –  Iran membantah laporan bahwa pemimpin tertinggi negara itu, Ayatollah Ali Khamenei, telah menulis surat kepada Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, dalam menanggapi surat tentang pembahasan kerja sama Negara Islam Irak dan militan Suriah.

"Presiden AS sebelumnya menulis surat dan dalam beberapa kasus sudah dibalas," kata juru bicara kementerian luar negeri Iran,Marzieh Afkham. Namun "belum ada surat baru," kata dia seperli dilaporkan kantor berita AFP.

Sebelumnya, The Wall Street Journal melaporkan pada hari Jumat (13/2) bahwa Khamenei, yang memegang keputusan tertinggi dalam semua urusan negara di Iran, telah mengirimkan surat rahasia kepada Obama, tapi tanpa komitmen dalam menanggapi dibukanya pembicaraan kedua negara.

Namun dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Minggu (15/2) malam, kementerian luar negeri membantah telah terjadi korespondensi baru.

The Wall Street Journal melaporkan bahwa Khamenei telah mengungkapkan berbagai keluhan bersejarah melawan Amerika Serikat dalam tanggapannya atas surat Obama, yang menunjukkan kerja sama melawan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria)  jika Iran mencapai kesepakatan dengan kekuatan dunia mengenai program nuklirnya yang kontroversial.

Teheran adalah sekutu setia bagi AS dalam menghadapi pertempuran melawan militan di Baghdad dan Damaskus, namun Iran membuat jarak dengan koalisi pimpinan AS dalam melancarkan serangan udara di kedua negara itu.