Malaikat di Sekitar Kita
SATUHARAPAN.COM – Mukjizat itu nyata! Anda percaya? Orang sering berkata: ”Jika aku sendiri belum melihat atau merasakannya, aku tak akan bisa percaya.” Dan memang benar, yang namanya mukjizat sering sulit diterima akal sehat. Orang yang berpikiran logis lazim merasionalisasi semua kejadian yang janggal hingga dapat diterima akal sehat. Mukjizat hanya berlaku untuk orang yang tidak bisa merangkai logika, begitu pandangan mereka yang skeptis. Benarkah?
Sebuah buku Angels among Us mengutip 101 cerita mukjizat yang terjadi dalam kehidupan penuturnya (hampir semua dari Amerika Serikat). Boleh percaya, boleh tidak, ada berbagai cerita tentang bagaimana penuturnya lepas dari maut, sembuh dari penyakit, diselamatkan dari cobaan bunuh diri, mendapatkan penghiburan dari orang tak dikenal saat putus asa, dan banyak lagi.
Dipahami dari buku tersebut, Tuhanlah yang mengirimkan malaikat-malaikat dalam berbagai peran, kadang terlihat dalam rupa manusia atau lainnya, kadang tidak terlihat, untuk melakukan sesuatu yang tak masuk akal namun kenyataannya mengubah hidup orang menjadi lebih baik atau mencegah hidup menjadi buruk. Memang benar, mukjizat hanya akan bisa dirasakan oleh mereka yang peka akan mukjizat.
Jika kita menyimak semua cerita mukjizat yang dialami orang kepada kita, termasuk yang dituliskan dalam buku di atas, rasanya tak mungkin memungkiri bahwa mukjizat itu nyata. Barangkali di antara Anda ada juga yang pernah mengalami mukjizat. Mukjizat seperti mengonfirmasi, tanpa disadari, selalu ada ”kuasa” yang mengawasi dan menjaga manusia (Jawa: sedulur tunggal ari-ari; Barat: guardian angel) yang pada saat yang diperlukan akan mengintervensi kejadian dalam hidup. Karenanya mukjizat selalu diikuti rasa damai: ”Aku tidak berjalan sendiri, dan pengawalku dapat berbuat apa pun demi kebaikan.”
Setahun ke depan, berbagai peristiwa penting akan terjadi atas Anda dan saya, atas keluarga kita, atas tempat kita bekerja, atas negara kita, atas dunia ini. Berbagai ketidakpastian membuat kita gamang dan bertanya-tanya: ”Bagaimana ekonomi dunia dan pengaruhnya terhadap Indonesia, hasil pemilu, kesehatan kita dan keluarga, sekolah anak kita, kemungkinan bencana.”
Bagaimana kita bisa tenang menghadapinya? Hanya dengan keyakinan bahwa ada malaikat yang selalu berada di samping kita dan di samping semua orang yang kita kasihi. Bahwa dalam keadaan terburuk sekalipun, akan ada pendamping yang luar biasa yang menguatkan.
You will never walk alone!
Editor: ymindrasmoro
Emal: inspirasi@satuharapan.com
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...