Malala Menyelamati Peraih Nobel Perdamaian

LONDON, SATUHARAPAN.COM - Malala Yousafzai, seorang aktivis anak sekolah Pakistan yang secara luas dianggap bakal memenangkan Nobel Perdamaian pada Jumat (11/10), memberi selamat kepada pemenang.

 Gadis berusia 16 tahun yang ditembak oleh Taliban karena memperjuangkan hak anak gadis untuk mendapatkan pendidikan, tidak mendapatkan penghargaan itu, dengan komite Nobel sebaliknya memberi penghargaan kepada Organisation for the Prohibition of Chemical Weapons (Organisasi Internasional  Pengawas Senjata Kimia).

 Dalam sebuah pernyataan melalui biro humas yang mewakilinya, remaja itu mengucapkan selamat kepada OPCW dan berterima kasih kepada orang-orang yang menominasikannya untuk menang.

“OPCW adalah sebuah organisasi penting yang bekerja di lapangan untuk membebaskan dunia dari senjata kimia. Saya ingin berterima kasih kepada mereka dalam pengakuan global yang sangat layak ini,” katanya.

“Saya juga ingin berterima kasih kepada masyarakat dan media di Pakistan, dan orang-orang dari semua penjuru dunia, atas dukungan, kebaikan dan doa mereka.”

 “Saya akan terus memperjuangkan pendidikan bagi setiap anak, dan saya berharap orang-orang akan terus mendukung saya.”

Meski tidak mendapatkan Nobel, Yousafzai telah memenangkan serangkaian penghargaan. (AFP/Antara)