18 WNI Korban Kapal Tenggelam di Malaysia Teridentifikasi
KUALA LUMPUR, SATUHARAPAN.COM – Sejumlah 18 korban kapal tenggelam di Sabak Bernam, Malaysia, yang membawa penumpang warga negara Indonesia (WNI), sudah berhasil diidentifikasi.
"Sudah 18 jenazah yang teridentifikasi, tapi detailnya belum lengkap," kata Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia, Hermono, dalam keterangannya di Kuala Lumpur, hari Minggu (6/9).
Sebanyak tujuh jenazah dari penumpang kapal tenggelam tersebut akan dipulangkan ke Tanah Air.
KBRI Kuala Lumpur telah membentuk posko di Rumah Sakit Ipoh untuk membantu keluarga mengidentifikasi korban meninggal dan memfasilitasi pemakaman/repatriasi jenazah ke Indonesia.
Sementara itu, 12 lagi mayat korban kapal tenggelam ditemukan tim pencari sehingga jumlah korban keseluruhan sudah 63 orang.
Ketua Polisi Daerah Hilir Perak, Asisten Komisioner Mohd Shuhaily Mohd Zain mengatakan jasad korban tewas itu ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian, di perairan Sungai Bernam, Selangor.
Dua mayat, yaitu seorang lelaki dan seorang lagi perempuan, telah dibawa naik dari pelabuhan, pada hari Senin pagi.
Sebelumnya perahu yang dinaiki oleh WNI karam di Perairan Sabak Bernam, Selangor, Malaysia, pada kedudukan 9 mil laut barat daya, Tanjung Sauh, pada hari Kamis (3/9).
Perahu itu dinaiki sekitar 70 pendatang ilegal asal Indonesia yang diduga berangkat dari Kuala Sungai Bernam menuju Tanjung Balai Asahan, Sumatera Utara. (Ant)
Editor : Sotyati
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...