9 Pos Perbatasan Siap Diresmikan

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa sembilan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) akan diresmikan pada 12 Desember 2016.

Sembilan PLBN yang dibangun oleh Kementerian PUPR sejak 2015 yaitu PLBN Motaain, Motamasin, Oepoli dan Wini di Nusa Tenggara Timur (NTT), kemudian Aruk, Nanga Badau dan Entikong di Kalimantan Barat dan Skouw dan Waris di Papua.

“PLBN Wini, Motaain dan Motamasin di Nusa Tenggara Timur (NTT) rencananya akan diresmikan oleh Presiden RI, Joko Widodo, pada 12 Desember 2016 ini,” kata Basuki, di Jakarta, hari Sabtu (3/12).

Pembangunan PLBN tersebut menurut Basuki menjadi salah satu capaian Kementerian PUPR di perbatasan. Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa pos perbatasan harus lebih baik dari negara tetangga dan untuk membangun Indonesia dari pinggiran.

“Sekali lagi, pembangunan PLBN itu bukan untuk gagah-gagahan tapi adalah untuk menciptakan pusat-pusat ekonomi di perbatasan,” kata Basuki.

Sebelumnya bangunan sembilan pos perbatasan itu dianggap tidak layak untuk menjadi pos lintas batas. Kemudian Kementerian PUPR  meratakan pos lama dan membangun baru. Dari sembilan, dua PLBN besar yaitu Entikong dan Motaain sudah mulai pembangunannya pada 2015, sementara tujuh PLBN lainnya baru dimulai pada awal 2016.

Tidak hanya membangun pos perbatasan, Kementerian PUPR juga mengembangan infrastruktur permukiman di kawasan PLBN, seperti pembangunan jalan, drainase, pengelolaan sampah, air minum dan lainnya. (pu.go.id)