Abdul Djamil: Lanjutkan yang Baik dan Jawab Kritik

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) yang baru Abdul Djamil mengakui banyak perbaikan yang sudah dilakukan Anggito Abimanyu selama memimpin Direktorat Jenderal (Ditjen) PHU. Terkait itu, Abdul Djamil berkomitmen melanjutkan capaian pendahulunya.

“Ada hal-hal baik dalam proses penyelenggaraan haji selama ini. Harus diakui ada peningkatan yang telah dilakukan,” kata Abdul Djamil tentang langkah pertama yang akan dilakukan selaku Dirjen PHU usai konferensi pers bersama Pelaksana Tugas Menteri Agama Agung Laksono, Jakarta, Jumat (30/5) malam.

“Hal baik yang positif akan dilanjutkan. Itu komitmen saya,” dia menambahkan.

Abdul Djamil menambahkan kritik masyarakat mengenai penyelenggaraan haji harus segera dijawab, mengingat pemberitaan mengenai haji cukup luas. Ditjen PHU, menurutnya, akan belajar dari soal-soal yang selama ini masih dinilai kurang.

“Masyarakat punya kritik. Tentu karena masih ada yang kurang. Itu yang harus diperbaiki di masa yang akan datang. Itu komitmen saya,” terang Abdul Djamil.

Sebelumnya, dalam konferensi pers, Agung Laksono mengatakan Anggito Abimanyu Jumat (30/5) pagi  menyampaikan surat pengunduran diri sebagai Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah. Alasan utamanya, lanjut Agung, untuk tetap menjaga kewibawaan institusi Kemenag sebagai salah satu kementerian strategis dan menjamin terlaksananya berbagai program penting, termasuk penyelenggaraan haji 1435H/2014M.

Pengunduran itu sudah dilaporkan Jumat pagi ke Presiden dan Presiden menyampaikan penghargaan atas berbagai upaya yang dilakukan Anggito Abimanyu dalam perbaikan penyelenggaraan haji. Perbaikan itu, lanjut Agung, tentu bermanfaat bagi kenyamanan dan kelancaran penyelenggaraan ibadah haji, dari Tanah Air, di Tanah Suci, sampai jamaah kembali lagi ke Indonesia. (kemenag.go.id)