Ada Bioskop di Festival Kesenian Yogyakarta

YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Sebagaimana FKY sebelumnya, FKY ke-28 akan memutar bioskop selama Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) berlangsung. Pemutaran akan diadakan selama tujuh hari, dari tanggal 26 Agustus – 1 September 2016, bertempat di Area Utara Taman Kuliner Condongcatur Yogyakarta.

Bioskop FKY yang sebelumnya bernama "Bioskop Tamansari" telah memasuki tahun keempat. Seperti juga tahun lalu Bioskop FKY diputar di venue paling utara secara open air-cinema. Sejak dibuka seleksi film untuk Bioskop FKY dari tanggal 21 Juli sampai dengan 10 Agustus 2016, 79 judul film dari berbagai daerah mulai dari Jakarta, Bekasi, Bandung, Jember, Surabaya, Solo, dan Yogyakarta masuk ke panitia. Sebanyak 18 judul film setelah melalui seleksi ketat terpilih akan diputar selama FKY berlangsung.

Sebagai eksebitor film alternatif, panitia Bioskop FKY kedepannya berharap bahwa pilihan para filmmaker film pendek untuk membuat filmnya semi-naratif tidak semata-mata eksperimen teknologi yang semakin canggih, namun juga menawarkan ide-cerita dengan mengeksplor seluruh dinamika, argumentasi kuat, serta memiliki kedalaman narasi.

" Tidak ada tema khusus (dalam seleksi open submission). Kita coba merepresentasikan tema besar FKY 28 (Masa Depan, Hari Ini Dulu) melalui beberapa film yang dipilih berdasarkan tahun produksinya," kata divisi marketing komunikasi Diendha Febrian saat dihubungi satuharapan.com Senin (22/8).

Lebih lanjut Diendha menjelaskan 18 film hasil seleksi open submission. Untuk Bioskop FKY dipilih film dari durasi 5 - 73 menit. Film terpilih meliputi film dokumenter, dokudrama, drama, animasi, eksperimental, komedi, horor, dan komedi romantis dengan tahun produksi dalam rentang 2002 sampai 2016. Setiap harinya akan diputar 5-6 judul film disesuaikan durasinya. Selama pemutaran ada sesi singkat (3-5 menit) bagi  filmmaker untuk menceritakan bagaimana pengalaman memproduksi karya filmnya

Ke-18 film yang akan diputar adalah 2B (sutradara Senoaji Julius), Rantang (Evan Secunda), Bhagaskara (Muhammad Rosyid), Di Atas Kaki Sendiri (Abdul Razaq & Sahree Ramadhan), Jeni Lova (Roufy Nasution), Lumbung (Rony Ramadhan), Makmum (Riza Pahlevi), Ir. Soemarno (Nailu Alfin Rohmatulloh),  Kembalikan (Hikmat Kamal), Apel (Jayanti Tantri Rahmaningtyas), Ojo Sok-Sokan (Mustafa), Toilet (Vindri), Stengahari (Robby Nur Hanafi), When the Sea Feels Lonely (Wimar Herdanto), Opor Oper-Operan (Mustafa), Unjukan (Nailu Alfin Rohmatulloh), Di Bioskop (Bias G Wicaksi), dan Harti (Ridho Nugroho).