Ahok: MRT Tak Siap Untuk Asian Games

Ilustrasi. Pintu terowongan utama keluar jalur terowongan MRT yang berada di kawasan Patung Pemuda, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, sudah mulai terlihat sejak dimulai pada bulan September 2015 lalu. (Foto: Dok.satuharapan.com/Dedy Istanto)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan kemungkinan kereta Mass Rapid Transit (MRT) tidak akan siap digunakan untuk perhelatan olah raga se-Asia yaitu Asian Games 2018 mendatang karena pengerjaannya mundur selama enam bulan sehingga baru bisa dipakai pada awal 2019 mendatang.

“Delay bisa enam bulan ini, jadi MRT tidak siap untuk Asian Games 2018. Dia baru bisa beroperasi Januari atau Februari 2019,” kata dia di Balai Kota DKI Jakarta, hari Senin (21/3).

Meski tak bisa digunakan untuk memfasilitasi atlet dalam Asian Games 2018 mendatang, dia akan menggunakan cara lain yaitu dengan memperkuat moda transportasi lainnya seperti Bus Rapid Transit (BRT) atau bus Transjakarta.

Pria yang akrab disapa Ahok ini menyarankan kepada PT MRT Jakarta untuk meminimalisir kesalahan sehingga pengerjaannya tidak mundur lagi.

Sebelum pengeboran sampai ke Bundaran Hotel Indonesia, lanjut dia, utilitas di sepanjang kawasan tersebut harus dibereskan sejak saat ini agar mesin bor bisa tetap bekerja tanpa ada kendala.

"Mulai tahun ini kami tidak ingin dengar keterlambatan, misal contoh mau turunin TBM (tunnel boring mechine), utilitas harus diberesin dari sekarang," kata dia.

Editor : Eben E. Siadari