Ahok Tekan Dirut PT Jakpro Selesaikan Proyek Velodrome
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku telah menekan jajaran direktur PT Jakarta Propertindo (Jakpro) untuk tetap melanjutkan proyek renovasi Gelanggang Olah Raga Velodrome untuk persiapan Asian Games 2018 mendatang.
“Kita akan terus paksakan bangun. Aku sudah tekan sama direktur Jakpro, masih sisa 20 bulan. Semalam mereka sudah rapat dengan Pak Heru yang memimpin. Secepatnya lelang kan kita sudah tahu spesifikasi yang mau dibangun,” kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, hari Selasa (12/1).
Menurutnya, sudah tidak ada pilihan lagi selain PT Jakpro yang ambil alih karena keterbatasan waktu. Jika jajaran direksi mengaku tak sanggup, maka Ahok minta mereka untuk mundur dari jabatannya.
“20 bulan harusnya cukup, kerja semua kalau rekomendasi cepat. Tapi mepet banget. Semalam kita sudah putus, PT Jakpro harus sanggup. Kita sudah putuskan tetap minta PT Jakpro. Kalau dia nggak sanggup berarti direksi semua harus mundur. Sama komisarisnya.”
Sebelumnya Ahok mengungkapkan PT Jakpro mengundurkan diri sebagai kontraktor pengerjaan renovasi Velodrome untuk penyelenggaraan Asian Games 2018. Pemprov DKI Jakarta sendiri memiliki kewajiban untuk merenovasi dua venue dalam ajang Asian Games, yakni Velodrome dan Equestrian (pacuan kuda).
Editor : Eben E. Siadari
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...