Ahok Temukan Dana Siluman Hingga Rp 40 Triliun

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok mengatakan total usulan pokok pikiran (pokir) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang dianggapnya sebagai dana siluman sejak 2012 hingga 2014 mencapai Rp 40 triliun.

Dana siluman yang fantastis itu ditemukan setelah ia mulai menyisir  pokir DPRD melalui system e-budgeting.

“Dikadalin nih, bener-bener dikadalin. Anggaran itu dimasukkan lewat SKPD. Kalau SKPD jujur, dia (DPRD, Red) tidak mau eksekusi. Begitu SKPD main, dia (DPRD, Red) mau eksekusi. Nah ini total Rp Rp 40 triliun lebih. Saya ada angkanya, nanti kita sisir lagi,”ujar Ahok seusai rapat pimpinan (rapim) di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (16/3).

Jumlah anggaran siluman puluhan triliun yang diungkap mantan politikusGerindra ini termasuk anggaran untuk pembelian UPS (Uninterruptible Power Supply) yang mencapai Rp 12,1 triliun dan menjadi perdebatan antara eksekutif dan legislatif belakangan ini.

Di tengah perdebatan panas ini, eksekutif dan legislatif harus membahas ulang anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) yang telah dievaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri. Kedua pihak diberi waktu oleh pemerintah pusat selama tujuh hari kerja untuk membahas kembali rancangan APBD tersebut.

Ahok menyampaikan tetap akan mempertimbangkan usulan-usulan DPRD dalam pembahasan ulang APBD hasil evaluasi Kemendagri. Namun, ia tak berkenan jika usulan DPRD Rp 12,1 triliun untuk pembelian UPS tetap dimasukkan.

“Tidak ada satu pun yang bisa membuat kami menerima Rp 12,1 triliun,” ujar Ahok. 

Editor : Bayu Probo