Air Terjun Sipiso-piso: Dulu Cantik, Kini Kotor
KARO, SUMATERA UTARA, SATUHARAPAN.COM – Selain Danau Toba, objek wisata lain yang cukup terkenal di Sumatera Utara adalah Air Terjun Sipiso-piso. Berada di Kabupaten Karo. Air terjun ini memiliki ketinggian 120 meter dan terlihat cantik dari kejauhan.
Air terjun ini berada di ketinggian lebih kurang 800 meter dari permukaan laut (DPL) dan dikelilingi oleh bukit hijau yang ditumbuhi hutan pinus. Pengelolaan wisata alam air terjun ini dikelola oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Karo. Untuk memasuki wisata air terjun ini, semua pengunjung harus membayar retribusi sekitar Rp 5.000.
Pemandangan Danau Toba menjadi pelengkap keindahan air terjun ini. Pihak dinas pariwisata setempat menyediakan sebuah taman lengkap dengan tempat beristirahat di area parkir kendaraan.
Sekretaris Umum Forum Intelektual Harapan Anak Negeri Batak (Ihan Batak), Janner Simarmata, pada Jumat (2/1) sempat mengunjung objek wisata ini sambil berlibur tahun baru. Namun ia mengeluh karena lokasi itu kotor dan sampah di mana-mana, dan terkesan semrawut.
“Tidak terlihat keseriusan Pemda Kabupaten Karo untuk mengelola wisata tersebut untuk mendongkrak pendapatan asli daerah,“ kata dia dalam pesan elektronik yang diterima satuharapan.com, di Jakarta, Sabtu (3/1).
Bahkan Gedung Restoran yang diresmikan oleh Bustanil Arifin (Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabinet Pembangunan 1978-1993) pada tahun 1990 saat ini tidak dipergunakan, malah dinding gedung ini dipenuhi dengan coretan-coretan.
“Air Terjun Sipiso-Piso termasuk salah satu Warisan Bumi Kawasan Geopark Kaldera Toba. Sayang, kalau lokasi wisata berpotensi dibiarkan seperti ini. Kalau begini, lama-lama pengunjung enggan ke sini,“ ujar Janner.
Editor : Sabar Subekti
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...