Akibat Protes Rakyat, PM Rumania Mengundurkan Diri
BUCHAREST, SATUHARAPAN.COM - Perdana Menteri Rumania, Victor Ponta, mengumumkan pengunduran dirinya pada hari Rabu (4/11) pagi setelah lebih dari 25.000 orang berdemonstrasi di jalanan ibu kota, Bucharest, pada Selasa malam. Mereka menuntut pemerintah bertanggung jawab atas tragedi kebakaran di klub Colectiv pada hari Jumat lalu yang menewaskan 32 orang.
"Saya memiliki kewajiban yang sah pada kesedihan di masyarakat. Rakyat merasa perlu lebih dan itu akan menjadi kesalahan saya jika mengabaikannya," kata Ponta, mengacu pada ribuan orang yang meminta dia mengundurkan diri terkait tragedi hari Jumat, seperti dikutip media setempat, romania-insider.com.
"Saya tidak ingin, dan saya tidak berpikir itu adil melepaskan tanggung jawab ini kepada orang-orang yang berada di lapangan, kepada wali kota, sekretaris negara, dan menteri. Saya siap untuk melakukan apa yang merupakan bagian dari harapan masyarakat kepada saya, dan mulai hari ini saya menyerahkan mandat sebagai Perdana Menteri," kata Ponta melanjutkan.
"Saya melakukan ini, karena di tahun-tahun saya sebagai politisi, saya sudah berhasil menahan setiap pertarungan politik, tapi saya tidak akan melawan rakyat," katanya.
Ponta menyatakan harapannya bahwa kesedihan rakyat tidak akan digunakan dalam permainan perebutan kekuasaan dan bahwa tindakan itu akan menenangkan para pengunjuk rasa. "Saya berharap bahwa pengunduran diri saya dan pemerintah akan memenuhi harapan mereka yang memprotes."
Ponta mengatakan bahwa dia dan para menterinya akan terus melakukan tugas mereka sampai pemerintah baru terbentuk.
Pengunduran diri pemerintah itu menimbulkan kekagetan, karena untuk pertama kalinya dalam 26 tahun terakhir di mana perubahan politik besar tidak ditentukan oleh permainan politik, tapi oleh protes spontan yang berlangsung damai.
Beberapa pihak melihat keputusan Ponta itu baik dan secara sukarela atau ditentukan oleh tekanan dari partainya sendiri. Hal itu sebagai isyarat yang memberdayakan rakyat yang memprotes pada hari Selasa malam di Bucharest dan kota-kota lain di Rumania.
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...