Aksi Kamisan: Jangan Nawa Cita Menjadi Duka Cita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Aksi "Kamisan" ke-383 mengangkat tema "Selamatkan KPK, Tuntaskan Kasus Pelanggaran Hak Azasi Manusia (HAM)" digelar di seberang Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (29/1).
Aksi yang diikuti oleh para korban dan keluarga korban tindak pelanggaran HAM masa lalu yang tergabung dalam Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk mengingat kembali Nawa Cita yang telah disampaikan dalam kampanye pemilihan presiden (Pilpres) lalu yang menjadi harapan bagi masyarakat yang adil, makmur, aman, dan sejahtera. Harapan itu jangan sampai menjadi duka cita dengan menjadikan negeri ini dikangkangi oleh para pelanggar HAM dan menjadi sarang para koruptor.
Melihat kondisi tersebut Presiden Joko Widodo diminta untuk memegang teguh dan melaksanakan Nawa Cita yang selama ini menjadi komitmen. Selain itu meminta untuk menyelamatkan lembaga KPK dari upaya penghancuran secara sistematis.
Sementara dalam upaya penyelesaian kasus pelanggaran HAM yang selama ini terjadi di Indonesia, Presiden juga diminta untuk menindaklanjuti kasus-kasus pelanggaran HAM yang selama ini diselidiki oleh Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) dengan memerintahkan kepada Jaksa Agung ke tingkat penyidikan.
Editor : Eben Ezer Siadari
Uskup Suharyo: Semua Agama Ajarkan Kemanusiaan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo mengatakan ap...