Aktivis Imbau Masyarakat Tak Berspekulasi Penangkapan Bambang Widjojanto

Anita Wahid (dua kanan) mewakili aktivis pemberantas Korupsi, bersama pimpinan KPK saat memberikan dukungannya pada KPK pada 4 April 2014 di kantor KPK. (Foto: dok.satuharapan.com/Elvis Sendouw)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Fajrul Rahman pengamat dan aktivis politik mendatangi Gedung Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) Jumat (23/1) pagi seusai mendapat kabar penangkapan Bambang Widjojanto atau yang akrab disapa BW oleh Bareskrim.

Fajrul mendatangi KPK untuk mencari informasi dan konfirmasi penangkapan BW. Fajrul menyatakan semua pihak harus menahan diri dan tidak berspekulasi apapun terhadap tragedi penangkapan yang masih gelap ini.

BW diduga ditangkap oleh orang yang mengaku berasal dari Bareskrim Polri saat mengantar anaknya sekolah. BW mengantar anak sekolah tanpa pengawalan ajudan. Konfirmasi resmi dari KPK sampai saat ini masih terus ditunggu.

Hingga saat ini pun KPK masih mengumpulkan informasi lanjutan terkait penangkapan tersebut.

Sementara itu, Indonesia Corruption Watch (ICW) akan berkumpul menyuarakan penangkapan BW pukul 11.00 WIB di depan Gedung KPK.

BW ditangkap di tengah gelombang polemik Polri dan KPK yang meruncing akibat pencalonan Budi Gunawan menjadi Kapolri.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja