Aktivis Satwa Demo Jokowi Berhenti Membeli Burung Ilegal
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Puluhan pegiat pecinta satwa yang tergabung dalam Yayasan Scorpion Indonesia menggelar aksi di seberang Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, hari Rabu (27/1). Dalam aksinya para aktivis meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta berhenti membeli burung-burung ilegal yang dijual di pasar burung.
Aksi digelar dengan membawa sejumlah atribut berupa poster serta spanduk yang bertuliskan protes terhadap aksi Presiden Jokowi yang telah memborong burung liar di Pasar Pramuka, Jakarta Timur yang kemudian dilepasliarkan di Kebun Raya Bogor (KBR), Jawa Barat beberapa waktu lalu yang menuai kecaman dari para pegiat pecinta satwa.
Lembaga Scorpion menyoroti burung-burung yang dibeli Jokowi merupakan burung yang diperdagangkan secara ilegal karena diambil langsung dari habitat alamnya tanpa izin. Selain itu pelepasan satwa juga seharusnya melalui proses studi dan pemahaman dengan memastikan habitat sesuai dengan satwa yang tidak membawa penyakit.
Berdasarkan data bulan September tahun 2015 kemarin sebuah organisasi pemantau perdagangan satwa Traffic menemukan 19.000 burung dari 206 jenis yang diperdagangkan di Pasar Pramuka, Jatinegara dan Barito dalam pemantauan yang berlangsung selama tiga hari. Traffic menemukan 98 persen dari penjualan burung-burung tersebut adalah ilegal.
Editor: Bayu Probo
Kesamaan Persepsi Guru dan Orangtua dapat Cegah Kekerasan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Co-founder Sehat Jiwa Nur Ihsanti Amalia mengatakan, kesamaan persepsi an...