Aktris Jessica Alba Serukan Stop Kekerasan Bersenjata

LOS ANGELES, SATUHARAPAN.COM – Ada yang berbeda dalam penyelenggaraan Teen Choice Awards, ajang penghargaan bagi pemilih remaja yang tahun ini berlangsung di The Forum, Inglewood, California, Amerika Serikat, Minggu (31/7).

Suasana haru meliputi ajang penghargaan di bidang musik, film, televisi, olahraga, fashion, komedi, dan digital itu, ketika aktris, model, dan pengusaha Jessica Alba, memimpin acara mengenang korban kekerasan senjata. Alba tampil di panggung dengan menggandeng anak laki-laki Alton Sterling (37), korban penembakan polisi di Baton Rouge, juga remaja anggota keluarga dari korban berbagai peristiwa tragis, termasuk di Newtown, Aurora, dan Dallas.

"Malam ini kami berdiri bersama, di sini, bersama para remaja ini, untuk bersama-sama menyerukan terciptanya perdamaian dan mengakhiri segala bentuk kekerasan,” kata bintang berusia 35 tahun itu, seperti diberitakan Vibe.

"Mereka adalah saudara laki-laki, saudara perempuan, anak perempuan, dan anggota keluarga korban dari peristiwa kekerasan bersenjata, baik itu tragedi Aurora, Baton Rogue, Dallas, Minneapolis, Orlando, San Bernardino, Newtown."

"Yang, sayangnya peristiwa seperti itu masih terus terjadi. Harus berhenti," kata Alba, seperti dilaporkan Majalah People. "Banyak dari mereka yang terkena dampak aksi-aksi kekerasan itu adalah remaja."

Di panggung, anggota keluarga korban kekerasan itu kemudian memperkenalkan diri, dipandu Alba. "J.T. itu seperti kalian, sampai ia kehilangan saudaranya yang baru berumur 6 tahun, Jesse Lewis, salah satu dari 26 korban penembakan Sekolah Dasar Sandy Hook di Newtown," kata bintang yang dikenal melalui serial televisi Dark Angel (2000 - 2002) itu, di hadapan hadirin pemilih yang terdiri atas remaja berusia 13 – 19 tahun.

Di antara remaja yang tampil itu, termasuk tiga bersaudara yang kehilangan saudara dalam peristiwa pembantaian di klub malam Pulse, Orlando.

"Mereka berdiri di sini sekarang tanpa saudara mereka, seperti Jason Josaphat, salah satu dari 49 orang yang tidak bersalah yang tewas di klub Pulse, Orlando," kata Alba.

Tentang Cameron Sterling, putra Alton Sterling, Alba mengatakan, “Beberapa minggu yang lalu dunia Cameron terbalik. Ia harus berlajar dari kenyataan bahwa ayahnya, Alton Sterling, tewas saat menjual CD dari sebuah toko di Baton Rogue."

Perkenalan yang mengharukan itu membuat beberapa bintang yang hadir di antara penonton, tersentuh. Gina Rodriguez (32), bintang dalam opera sabun The Bold and the Beautiful, sambil menangis, meneriakkan kata-kata, "Kami mencintaimu," kepada para remaja di atas panggung itu.

"Mereka memiliki keberanian untuk datang ke tempat ini dan berbagi kesedihan. Malam ini, seperti mereka, kita di sini juga harus melakukan hal yang sama," kata Alba dengan emosional.

Ia meminta hadirin menangkap ajakan itu dan berbagi di media sosial, menggunakan #StopTheViolence. 

Editor : Sotyati