Alisa Kleybanova, Penyintas Kanker yang Tampil Prima di Turnamen WTA
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM – Petenis Rusia Alisa Kleybanova maju untuk pertama kalinya ke perempat final turnamen WTA sejak berjuang mengatasi penyakit kanker, ketika Rabu (16/10) mengalahkan lawannya unggulan keenam dari Spanyol Carla Suarez Navarro 7-6 (7/2), 6-4 pada turnamen ATP dan WTA Piala Kremlin.
Petenis berusia 24 tahun itu—penyandang gelar dua turnamen WTA—pernah berada di urutan ke-20 dunia tetapi berjuang keras pada 2011 dan 2012 karena menderita penyakit Lymphoma, salah satu jenis penyakit kanker.
"Saya suka bertanding lawan Carla dan saya tahu pertandingan akan sangat keras hari ini," kata Kleybanova.
"Tetapi saya kira hari ini saya bermain cukup bagus, lebih akurat dibanding dia. Saya memiliki kelebihan pada momen tertentu dan itulah saya kira yang membuat saya menang," katanya.
Tidak lama kemudian, petenis dari Italia Roberta Vinci juga maju ke putaran perempat final setelah mengalahkan lawannya dari Rusia Elena Vesnina dengan angka 2-6, 6-1, 6-4.
Vinci (30) yang lebih dikenal ampuh pada laga ganda—kendati peringkatnya di tunggal di urutan 11 dan kedua pada turnamen itu, akan bermain dengan petenis Rusia lainnya pada putaran delapan besar, dua kali juara grand slam, Svetlana Kuznetsova.
Vesnina (27) dan peringkat 25 dunia setelah meraih dua gelar WTA tahun ini, kelihatannya menguasai permainan pada awal laga, ketika mematikan servis lawannya dua kali pada set pembuka dan memenanginya dalam 30 menit.
Tetapi pada set kedua Vinci menaikkan irama permainannya dan mematikan servis Vesnina sehingga akhirnya kedudukan menjadi sama.
Vesnina mematikan servis lawannya pada awal set ketiga, sebelum Vinci membalas dan menguasai permainan untuk memenangi set penentu itu.
Kuznetsova, unggulan kedelapan, maju ke perempat final setelah menang dua set 6-2, 7-5, atas Sofia Arvidsson dari Swedia.
Sedangkan finalis yang kalah tahun lalu Samantha Stosur dari Australia, unggulan ketujuh, mengalahkan petenis yang tidak diunggulkan Kaia Kanepi dari Estonia, finalis 2011, dengan angka 6-3, 6-1 dan maju ke putaran kedua. Ia diberi peluang ikut turnamen setelah melakukan perjalanan panjang setelah mengikuti turnamen di Osaka Minggu lalu. (AFP/Antara)
Jenderal Rusia Terbunuh oleh Ledakan di Moskow, Diduga Dilak...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pada hari Rabu (18/12) bahwa Rusia ...