Amerika Serikat Kembali Beri Bantuan bagi Palestina
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Pemerintah Amerika Serikat di bahwa Joe Biden mengumumkan dimulainya kembali bantuan negara itu untuk Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) pada hari Rabu (7/4).
Pernyataan dari Departemen Luar Negeri itu mengatakan bahwa Washington merencanakan bantuan ekonomi, pembangunan, dan kemanusiaan untuk rakyat Palestina.
Bagian dari bantuan yang diperbarui ini akan datang sebesar US$ 150 juta dalam bentuk bantuan kemanusiaan untuk UNRWA, US$ 75 juta untuk bantuan bagi Tepi Barat dan Gaza dan US$ 10 juta lainnya "untuk program pembangunan perdamaian melalui Badan Pembangunan Internasional AS (USAID)."
"Program bantuan keamanan yang penting" akan dilanjutkan oleh pemerintahan Biden, kata Menteri Luar Negeri, Antony Blinken dalam pernyataannya.
Meskipun mendapat tentangan keras dari Israel dan pejabat dari Partai Republik, Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Ned Price, mengatakan AS berkomitmen untuk keselamatan Israel serta rakyat Palestina.
Bantuan keamanan AS untuk pasukan keamanan Palestina membantu mempromosikan dan memajukan supremasi hukum di Tepi Barat "melalui pengembangan lembaga keamanan yang mampu."
Langkah hari Rabu itu adalah langkah terbaru yang diambil oleh pemerintahan Biden untuk mengubah kebijakan era Trump terhadap Palestina. Mantan Presiden Donald Trump menghentikan bantuan AS untuk UNRWA, menutup kantor Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) di Washington dan memindahkan kedutaan AS dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Sebelumnya, AS mengumumkan bulan lalu bahwa mereka memberikan US$ 15 juta bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza. Duta Besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield, sebelumnya mengatakan bantuan itu akan membawa lebih banyak stabilitas dan keamanan bagi "baik orang Israel maupun Palestina".
Biden berulang kali mengatakan dia mendukung solusi dua negara untuk mengakhiri konflik Arab-Israel yang telah berlangsung selama puluhan tahun.
Editor : Sabar Subekti
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...