Amerika Tawarkan Hadiah Rp 15 Miliar untuk Informasi Pendanaan Hizbullah
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat hari Jumat mengumumkan hadiah hingga US$ 10 juta (sekitar Rp 15 miliar) untuk informasi apa pun tentang cara-cara mengganggu pendanaan Hizbullah yang didukung Iran.
“Dalam tawaran hadiah itu, (kami) mencari informasi tentang aktivitas, jaringan, dan rekan Hizbullah yang merupakan bagian dari dukungan keuangannya, yang mencakup pemodal dan fasilitator seperti Muhammad Qasir, Muhammad Qasim al-Bazzal, dan Ali Qasir, individu yang disoroti oleh Departemen hari ini," kata Departemen Luar Negeri dikutip Al Arabiya.
Amerika Serikar mengatakan bahwa Muhammad Qasir adalah penghubung penting antara Hizbullah dan Iran dan mengarahkan unit yang memfasilitasi transfer senjata dari Suriah ke Lebanon.
"Dia telah menjadi saluran yang signifikan untuk pencairan keuangan dari Korps Pengawal Revolusi Islam Iran, Pasukan Qods (IRGC-QF), ke Hizbullah," kata Departemen Luar Negeri.
Al-Bazzal adalah pemodal utama lainnya untuk Hizbullah dan IRGC-QF, kata pernyataan itu. Dia dan Ali Qasir berafiliasi dengan "front perusahaan" yang terkait dengan Hizbullah yang bekerja di industri baja dan mereka membantu pengiriman minyak mentah Iran ke Suriah.
“Ketiga individu tersebut sebelumnya telah dimasukkan oleh Departemen Keuangan AS dalam daftar Teroris Global yang Ditunjuk Khusus,” kata Departemen Luar Negeri.
Editor : Sabar Subekti
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...