Angkatan Laut AS Cabut Larangan Menenggak Minol di Jepang

TOKYO, SATUHARAPAN.COM – Angkatan Laut Amerika Serikat mencabut larangan mengkonsumsi alkohol kepada  18.600 pelaut AS di Jepang  karena seorang perwira senior mengatakan bahwa pelaut AS memahami bahwa alkohol berakibat buruk yang dapat merusak hubungan dengan masyarakat Jepang.

Seperti diberitakan Channel News Asia, hari Jumat (17/6) larangan minum sebelumnya diterapkan  11 hari yang lalu setelah polisi Jepang menangkap seorang pelaut AS di pulau Okinawa yang menenggak alkohol dan mengemudi akibatnya terjadi kecelakaan mobil yang melukai dua warga Okinawa.

“Pembatasan sementara pada alkohol tidak dimaksudkan sebagai  hukuman, namun juga bukan hal yang  permanen,” kata komandan Angkatan Laut AS di Jepang, Laksamana Matthew Carter mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Insiden tersebut terjadi  saat pasukan AS  berusaha memperbaiki hubungan di Jepang setelah pekerja kerja sipil asal Amerika Serikat yang bekerja di pangkalan militer Jepang, Okinawa  dicurigai membunuh  wanita Jepang berusia 20 tahun dan membuang tubuhnya.

Pelaut  diizinkan mengkonsumsi alkohol pada pangkalan militer AS  dan di luar sebuah rumah pribadi.  Penduduk Okinawa, Jepang sejak lama menentang kehadiran militer AS karena peristiwa pemerkosaan yang terjaid pada 1995 memicu demonstrasi besar. (channelnewsasia.com).

Editor : Eben E. Siadari