Antrax Potensi Hidup Terkirim ke Laboratorium Seluruh Dunia
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – “Terjadi kesalahan dalam pengiriman bakteri antrax yang berpotensi hidup selama beberapa tahun terakhir, yang dipercaya sebagai hal yang terburuk,” kata para pejabat Rabu (3/6).
Para pejabat mengatakan, ada kemungkinan pengiriman lebih dari empat lusin ke laboratorium di Amerika Serikat dan luar negeri pekan lalu.
Para pejabat berbicara tentang kondisi anonimitas, karena mereka tidak berwenang untuk membahas spesifik dengan nama.
Pentagon telah berulang kali menegaskan, kesalahan tidak membahayakan bagi kesehatan masyarakat. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit melakukan investigasi untuk masalah ini.
Rincian tentang sejauh mana masalah ini diharapkan akan dipresentasikan, pada konferensi pers hari Rabu (3/6) oleh Robert Work, Wakil Menteri Pertahanan .
Jumat (29/5) lalu Work memerintahkan, kajian komprehensif dari prosedur laboratorium yang terkait dengan menonaktifkan antrax hidup, untuk pengiriman ke laboratorium untuk tujuan penelitian dan lainnya, termasuk untuk kalibrasi sensor ancaman biologis, seperti yang digunakan oleh sejumlah instansi pemerintah federal, termasuk Pentagon .
Pembicaraan masalah ini berkembang setiap hari sejak sejak Pentagon pertama mengakui hal ini Rabu (3/6) lalu kepada publik.
Fokus awal adalah, pada prosedur yang digunakan di laboratorium Angkatan Darat di Dugway Proving Ground di Utah, yang telah mengirimkan sampel antrax hidup, yang diyakini telah dnonaktifkan melalui penggunaan radiasi. Masih belum jelas mengapa prosedur mapan untuk membunuh bakteri tampaknya tidak bekerja, setidaknya dengan beberapa biakan bakteri.
Laboratorium pemerintah yang diidentifikasi dalam beberapa hari terakhir, telah menerima bakteri antrax hidup yaitu, Pusat Penelitian Kimia Biologi Angkatan Darat Edgewood di Maryland dan Naval Surface Warfare Center di Virginia, serta laboratorium Pentagon.
Para pejabat mengatakan, laboratorium Edgewood mengirim beberapa sampel, yangtelah diterima dari laboratorium Dugway ke laboratorium lainnya di AS
Pada hari Selasa (2/6), dalam update terbaru nya, Pentagon mengatakan sampel antrax yang berpotensi hidup, telah keliru dikirim ke laboratorium di California, Virginia, Texas, Tennessee, Utah, Massachusetts, Wisconsin, Maryland, New Jersey, New York, Delaware dan negara bagian Washington. Juga beberapa negara lain yakni laboratorium di Australia, Kanada dan Korea Selatan.
Pada hari Minggu (1/6), Menteri Pertahanan Ash Carter kepada wartawan saat bepergian di Asia, mengatakan, pengiriman keliru itu merupakan "insiden buruk”. Dia mengatakan, Pentagon akan meyakinkan, setiap konsekuensi kesehatan masyarakat ini harus dihindari, dan memastikan tidak akan pernah terjadi lagi.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengatakan pekan lalu, empat orang di laboratorium di Delaware, Texas dan Wisconsin, direkomendasikan untuk mendapatkan antibiotik sebagai tindakan pencegahan, meskipun mereka tidak sakit.
Para pejabat AS di Osan Air Base di Korea Selatan mengatakan, ada 22 orang yang dirawat karena kemungkinan paparan, laboratorium Osan merupakan salah satu fasilitas yang menerima bakteri antrax hidup. (Time.com)
Editor : Bayu Probo
Ikuti berita kami di Facebook
Dampak Childfree Pada Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membeberkan sejumlah dam...