Aplikasi Info Pangan Pemprov DKI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kini memiliki aplikasi info pangan. Aplikasi tersebut bisa memudahkan warga untuk mengetahui berbagai harga pangan yang ada saat ini. Harga yang diinfokan merupakan harga terkini sesuai dengan yang ada di pasar.
"Kami sudah ada aplikasi info pangan. Jadi nanti kita bisa tahu di pasar ini harga pangan berapa," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (16/3), seperti diberitakan beritajakarta.com.
Basuki mengatakan, aplikasi tersebut sudah bisa diunduh di andorid maupun IOS dengan nama Informasi Pangan Jakarta. Dengan adanya aplikasi tersebut, warga tidak perlu lagi melihat website untuk mengetahui harga.
"Dulu cuma ada data di website, saya nggak mau website. Orang sekarang juga nggak mau website, maunya aplikasi biar nggak pusing," katanya.
Aplikasi ini dibuat atas kerja sama dari Bank Indonesia dengan PD Pasar Jaya. Basuki menambahkan, aplikasi tersebut sudah dibuat sejak enam bulan lalu. Namun, tiap bulannya selalu diperbaiki.
"Saya mau juga agar aplikasi ini ada interaksi dengan warga, jadi tahu info juga dari mereka. Misalnya bagaimana sih cabai baru kemarin harga sekian kok sekarang harga naik. Nah, dari situ kami bisa analisa, evaluasi, ada apa," katanya.
Dengan cara ini warga juga bisa membandingkan harga pangan antarpasar, sehingga mereka bisa memilih akan berbelanja di mana.
Basuki yakin bisa menekan inflasi dengan infomasi seperti itu. Data harga pangan tersebut didapat dari PD Pasar Jaya, yang merupakan BUMD DKI yang bergerak di bidang pangan.
"Ini juga cara tahan inflasi sebetulnya," katanya.
Editor : Sotyati
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...