Aplikasi Smartphone Gratis Bantu Siswa Kerjakan Soal Matematika

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Anak sekolah, biasanya bergantung pada orangtua mereka untuk memeriksa apakah pekerjaan rumah yang mereka kerjakan benar.

Tapi seiring bertambahnya usia dan semakin sulitnya pekerjaan rumah yang harus mereka kerjakan, tidak banyak orangtua yang bisa membantu mereka. Tapi setidaknya untuk mata pelajaran matematika ada jalan keluar, karena seorang jenius komputer asal Kroasia, mengembangkan sebuah aplikasi untuk memecahkan soal hitung-hitungan.

Programmer komputer dan wirausahawan Damir Sabol, mengembangkan sebuah aplikasi menggunakan kamera smartphone, untuk memindai rumus matematika dan mengembalikan hasilnya dalam beberapa detik. “Tapi app (aplikasi) tersebut, yang diberi nama PhotoMath, melakukan lebih dari itu,“ katanya

“Para siswa bisa memeriksa hasilnya di buku pelajaran mereka. Mereka bisa berhitung dengan cepat dan mendapatkan hasil cepat dan memeriksa apakah hitung-hitungan mereka benar atau tidak, tapi mereka juga bisa mendapatkan semua langkah-langkah yang digunakan untuk memecahkan soal matematika. Ini bukan hanya perkara hasil akhir, tapi seluruh proses untuk menemukan solusinya. Dan kami menawarkan keseluruhan proses, langkah demi langkah beserta penjelasannya bagaimana memecahkan satu soal matematika. Jadi siswa yang sendirian dengan buku pelajaran, yang hanya memandangi rumus dan tidak tahu apa yang harus dilakukan, bisa menggunakan app kami untuk membantu mereka,“ kata Sabol.

PhotoMath diperkenalkan di pameran komputer di London Oktober tahun lalu. Sabol mengatakan sejak itu, aplikasi gratis tersebut telah diunduh lebih dari 11 juta kali.

“Kami dengar dari para ibu yang mengatakan,“ Akhirnya saya bisa membantu anak saya mengerjakan soal matematika, kami dengar dari para guru yang mengatakan satu kelas menggunakan app tersebut,” katanya

Sementara itu, pencipta app itu berusaha meningkatkan keberhasilan app tersebut.

“Kami akan merilis versi baru dari app ini. Pertama-tama, kami akan merilis versi Android, yang punya pasar lebih besar, dan kami berharap menjadi elemen pertumbuhan berikutnya. Tapi bukan hanya itu, versi terbaru akan menyokong lebih banyak soal matematika yang lebih sulit, dan kami yakin app ini akan lebih menarik dan bermanfaat bagi para pengguna, dan itu juga kenapa kami berharap jumlah pengguna app ini semakin  bertambah,“ kata Sabol.

Perusahaan Sabol, MicroBLINK, membuat gebrakan pada tahun 2012, dengan teknologi pindai untuk mobile banking, PhotoPay, yang memindai tagihan-tagihan dan memungkinkan mereka langsung membayarnya.

Ia mengatakan tidak menyesal membuat PhotoMath untuk digunakan gratis, karena langkah tersebut telah memungkinkan perusahaannya membangun database yang luas. Proyeknya telah menarik perhatian perusahaan-perusahaan pendidikan besar.

“Mereka melihat teknologi kami adalah sesuatu yang bermanfaat dalam bidang pendidikan, dan merupakan sesuatu yang ingin digunakan oleh anak-anak, dan mereka melihat banyak potensi untuk app ini. Kami yakin app ini punya potensi besar,“ katanya

Siswa yang lebih memilih gadget elektronik daripada buku juga berpendapat sama. (voaindonesia.com)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja