Arab Saudi Bangun Forum Bahas Kekerasan Seksual pada Anak
SATUHARAPAN.COM – Putra Mahkota Mohammed bin Naif, Menteri Dalam Negeri Arab Saudi, mensponsori pendirian “Forum Nasional Pencegahan Eksploitasi Seksual pada anak di Internet” yang akan dibuka Selasa (15/11) depan.
Forum yang akan berlangsung tiga hari itu diselenggarakan oleh Direktorat Umum Keamanan Publik dalam kerja sama dengan beberapa kementerian dan organisasi nonpemerintah.
“Tujuan forum ini adalah untuk menyatukan kekuatan dalam negeri dan kerja sama internasional melalui promosi nilai-nilai, konsep-konsep, dan pertukaran informasi dalam mencegah eksploitasi seksual pada anak-anak. Forum akan memperlihatkan partisipasi nasional dan internasional, termasuk di dalamnya ada 12 negara, dan 15 organisasi serta asosiasi,” ujar Mayor Jenderal Jamaan bin Ahmad Al-Ghamdi, Asisten Direktur Keamanan Publik.
“Pembicara yang terpilih akan mempresentasikan pengalaman pencegahan yang mereka sudah pernah lakukan untuk mencegah eksploitasi seksual pada anak melalui internet, dan mencari jalan dan makna untuk melindung anak-anak dari pelecehan. Kerajaan Arab Saudi telah bergabung dengan negara lainnya untuk berjuan melawan permasalahan yang telah berdampak bagi kehidupan anak ini,” Al-Ghamdi menambahkan.
Arab Saudi meratifikasi konvensi Hak-Hak Anak pada 1996, dengan catatan bahwa beberapa artikel bertentangan dengan Hukum Islam dan mempertimbangkannya untuk menjadi sumber yang valid untuk hukum domestik.
Konvensi PBB tentang Hak-Hak Anak mengatur hak-hak sipil, politik, ekonomi, sosial dan budaya anak-anak. Konvensi menempatkan anak sama dengan manusia di bawah usia 18 tahun. Negara-negara yang meratifikasi konvensi ini terikat dalam hukum internasional.
Pelaksanaannya diawasi oleh Komite PBB untuk Hak-Hak Anak yang anggotanya berasal dari beberapa negara. Sekali setahun, komisi ini memberikan laporan kepada Dewan Pusat PBB mengenai implementasi perlindungan terhadap anak-anak di setiap negara yang tergabung di dalamnya, kemudian laporan tersebut ditindaklanjuti. (arabnews.com/spw)
Editor : Sotyati
Tentara Ukraina Fokus Tahan Laju Rusia dan Bersiap Hadapi Ba...
KHARKIV-UKRAINA, SATUHARAPAN.COM-Keempat pesawat nirawak itu dirancang untuk membawa bom, tetapi seb...