Arab Saudi Umumkan Kematian Baru Akibat MERS
RIYADH, SATUHARAPAN.COM - Otoritas kesehatan Saudi pada Rabu mengumumkan korban tewas baru akibat penyakit MERS, menambah jumlah kematian menjadi 54 orang di negara dengan tingkat kematian paling banyak akibat koronavirus tersebut.
Seorang wanita berusia 73 tahun yang terinfeksi virus dan yang menderita penyakit kronis, meninggal di Riyadh, kata kementerian kesehatan dalam sebua h pernyataan dalam situsnya.
Pihaknya juga melaporkan infeksi baru yang menjangkiti seorang pria berusia 65 tahun asal Saudi di provinsi Al-Jawf utara, yang saat ini menerima perawatan di rumah sakit Riyadh.
Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengatakan pihaknya telah diberitahukan bahwa terdapat 155 kasus MERS di seluruh dunia yang dikonfirmasi laboratorium sejauh ini, termasuk 64 kematian, yang sebagian besar terjadi di Arab Saudi.
Para ahli kesulitan untuk memahami penyakit yang belum ada vaksinnya tersebut. Penyakit tersebut dianggap sebagai sepupu dari virus SARS yang melanda Asia pada 2003 dan menginfeksi sekitar 8.273 orang, sembilan persen dari jumlah tersebut tewas. (AFP)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...