AS dan Jepang Ingin Pererat Hubungan dengan Jokowi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Amerika Serikat (AS) dan Jepang telah memberikan ucapan selamat kepada presiden terpilih Indonesia periode 2014-2019, Joko Widodo.
Presiden Barack Obama dan Menteri Luar Negeri AS, John Kerry maupun Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe sekaligus menyampaikan keinginannya kepada Joko Widodo untuk semakin mempererat hubungan.
“Saya mengucapkan selamat kepada presiden terpilih Indonesia, Joko Widodo,” kata John Kerry dalam pers rilisnya yang dilansir dari situs resmi pemerintah AS yang dirilis pada Rabu (23/7).
“Rakyat Indonesia kembali bersatu untuk menunjukkan komitmen mereka akan demokrasi melalui pemilihan umum yang bebas dan adil.”
John Kerry juga menyatakan AS sebagai negara kedua terbesar dan Indonesia sebagai negara ketiga terbesar di dunia dengan memegang paham demokrasi dapat menjadi contoh bagi dunia. AS dan Indonesia dapat berbagi banyak nilai-nilai termasuk menghormati hak asasi manusia dan supremasi hukum.
Dia menyebutkan bahwa kedua negara tersebut telah bekerja keras untuk membangun Kemitraan Komprehensif AS-Indonesia yang memperkuat hubungan bilateral sehingga dapat bersama-sama mengatasi tantangan regional dan global.
Dia berharap bahwa AS dapat menjalin kerja sama dengan presiden terpilih, Joko Widodo untuk memperdalam kemitraan, mempromosikan tujuan bersama secara global dan mempererat hubungan masyarakat antar negara.
Presiden AS, Barack Obama juga telah mengucapkan selamat kepada Joko Widodo melalui telepon atas kemenangannya dalam pemilu yang bebas dan adil tahun 2014. Dalam percakapannya, Obama mengatakan kepada Joko Widodo agar dia dapat bertemu dengannya secepat mungkin.
PM Jepang
Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe juga tidak ketinggalan untuk mengucapkan selamat kepada Joko Widodo melalui pembicaraan lewat telepon pada Rabu (23/7). PM Abe juga mengundang Jokowi untuk berkunjung ke Jepang.
Dalam pembicaraan selama sekitar 10 menit itu, PM Abe menyatakan perlunya hubungan kerja sama antar dua negara tersebut dalam bidang ekonomi serta stabilitas dan keamanan kawasan.
“Indonesia dan Jepang adalah partner yang strategis. Karena itu, peranan kedua negara di bidang keamanan, perdamaian, stabilitas serta kemakmuran kawasan di tengah situasi yang sedang berubah sekarang ini menjadi semakin penting,” kata PM Abe seperti yang dirilis KBRI Tokyo.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...