AS: Korut Jadi Kekhawatiran Keamanan Utama

SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM – Korea Utara masih menjadi “kekhawatiran keamanan nomor satu” di Asia bagi Washington, kata komandan Armada Pasifik Amerika Serikat pada Rabu (22/1), meskipun terjadi sengketa teritorial sengit di tempat lain di kawasan itu.

Laksamana Harry B. Harris Jr juga menuduh China melakukan “pemaksaan” dalam sengketa maritimnya dengan negara tetangga.

Dia mengatakan peningkatan pengerahan aset militer AS di kawasan tersebut sebagai bagian dari “sumbu” Asia yang diumumkan pada 2012 akan menjamin bahwa “kami ada dan siap saat diperlukan.”

“Kekhawatiran keamanan utama kami adalah Korea Utara,” kata Harris kepada para reporter di Singapura di atas kapal perusak USS Spruance.

“Saya sebagai komandan khawatir dengan provokasi dari Korea Utara. Saya tidak memahami mereka, saya tidak memahami kepemimpinan dan maksud mereka,” katanya.

Pyongyang pekan lalu memperingatkan “malapetaka dan bencana” jika AS dan Korea Selatan melanjutkan serangkaian pelatihan militer gabungan mulai bulan depan.

Pelatihan pada tahun lalu dilakukan setelah uji coba nuklir ketiga sekaligus terbesar oleh Korea Utara, dan memicu peningkatan ketegangan militer selama berbulan-bulan yang membuat Pyongyang mengeluarkan ancaman apokaliptik akan perang nuklir melawan Korea Selatan dan AS.

Harris juga mengungkapkan kekhawatiran mengenai deklarasi China atas sebuah “zona identifikasi pertahanan udara” di atas Laut China Selatan, termasuk mengenai sengketa pulau dengan Jepang.

“Kami rasa zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) itu adalah pemaksaan yang patut disayangkan di kawasan tersebut,’ katanya.

“Itu menyoroti satu masalah yang saya khawatirkan, dan itu adalah pemaksaan yang dilakukan China dan juga negara lain dalam kasus ini,” tambahnya. (AFP)