AS Tawarkan Rp 57,6 Miliar untuk Tangkap Pimpinan Senior Al-Qaeda
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat menawarkan hadiah hingga US$ empat juta (setara Rp 57,6 miliar) untuk penangkapan seorang pemimpin senior Al-Qaeda yang mendorong serangan terhadap negara itu.
Departemen Luar Negeri AS pada hari Kamis (1/7) mengumumkan akan memberikan hadiah sebagai imbalan atas informasi tentang identifikasi lebih lanjut atau lokasi Ibrahim Ahmed Mahmoud Al-Qosi.
Pengumuman dikeluarkan oleh Departemen Luar Negeri AS, dan disebarkan lewat akun Rewards for Justice di Twitter. "Jika Anda punya informasi keberadaan Al-Qosi, kirim kepada kami lewat WhatsApp, Telegram, dan Twitter," demikian kalimat terakhir di pengumuman itu.
Al-Qosi adalah bagian dari tim kepemimpinan yang membantu "emir" Al-Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP) saat ini.
“Sejak 2015, dia telah muncul di materi perekrutan AQAP dan mendorong serangan tunggal terhadap Amerika Serikat dalam propaganda online. Dia bergabung dengan AQAP pada tahun 2014, tetapi telah aktif di Al-Qaeda selama beberapa dekade dan bekerja secara langsung untuk Osama bin Laden selama bertahun-tahun,” kata Departemen Luar Negeri dalam sebuah pernyataan.
Al-Qosi ditangkap di Pakistan pada Desember 2001 sebelum dipindahkan ke Teluk Guantanamo, menurut pernyataan itu.
Dia mengaku bersalah pada 2010 di hadapan komisi militer untuk berkonspirasi dengan Al-Qaeda dan memberikan dukungan material untuk terorisme. Namun, ia dibebaskan dan kembali ke Sudan pada tahun 2012 berdasarkan perjanjian pra peradilan.
AS sering menawarkan hadiah sebagai imbalan atas informasi tentang keberadaan teroris yang dapat berkisar dari US$ 3 juta hingga lebih dari US$10 juta. (dengan Al Arabiya)
Editor : Sabar Subekti
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...