Atap Terminal 3 Soetta Ambruk, Ini Penjelasan PT AP II
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - PT Angkasa Pura II mengklarifikasi ambruknya atap di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada hari Minggu (18/9) sekitar pukul 18.50 WIB.
Head of Corporate Secretary and Legal AP II Agus Haryadi menjelaskan kejadian yang sebenarnya adalah jatuhnya plafon di ruang (officer in charge) oleh pekerja bangunan yang sedang melakukan perluasan toilet di Terminal Keberangkatan.
"Kita ingin memperluas toilet sebagai bagian dari pelayanan kepada masyarakat, jadi tukangnya membobol tembok dan akhirnya jatuh beberapa plafon," kata dia.
Dia juga mengatakan lokasi kejadian merupakan dekat dengan musholla di mana ramai digunakan oleh penumpang.
"Ya mungkin suara jatuhnya keras, dan penumpang dengar masuk ke situ dan foto-foto, jadi lah tersebar ke media sosial," katanya.
Untuk itu, dia menegaskan bahwa tidak ada atap yang ambruk di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"Tidak ada apa-apa, tidak ada korban dan tukang juga tidak apa-apa, sama sekali tidak menganggu operasional bandara," katanya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyebut bahwa ambruknya atap plafon terminal ini roboh ketika pekerja kontraktor PT Bina Surya Kreasindo hendak memasang partisi. Kejadian ini berlangsung ketika seorang pekerja hendak merapikan kembali bongkaran tembok di ruangan OD Avsec Security Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. (Ant)
Editor : Eben E. Siadari
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...