Bangkok Akan Sapu Bersih Pedagang Kaki Lima
BANGKOK, SATUHARAPAN.COM – Pedagang makanan kaki lima akan dilarang di semua jalan utama Kota Bangkok sebagai bagian dari program bersih-bersih, menurut pernyataan pejabat setempat, hari Selasa (18/4). Keputusan itu menuai protes di kota yang selama ini terkenal dengan jajanan lezat yang dijajakan di pinggir jalan.
Selama beberapa bulan terakhir, pihak berwenang melakukan razia terhadap para pedagang kaki lima di berbagai wilayah Bangkok, meski kegiatan wisata kuliner berbagai hidangan mulai dari mi hingga serangga goreng telah membudaya.
“Segala jenis pedagang kaki lima termasuk pedagang pakaian, barang imitasi dan makanan akan dilarang di jalan-jalan utama kota,” ujar Wanlop Suwandee, penasihat senior gubernur Bangkok, seperti dilansir AFP.
“Mereka akan dilarang demi ketertiban dan atas alasan kebersihan,” imbuhnya.
Otoritas setempat mengatakan pedagang kaki lima mengganggu jalur pejalan kaki sehingga tidak banyak ruang bagi pejalan kaki dan sampah berserakkan.
Namun, banyak warga Bangkok mengatakan kesemerautan tersebut merupakan bagian dari pesona ibu kota dan pengorbanan demi mendapatkan makanan dengan harga yang murah.
“Jika mereka ingin menyingkirkan seluruh pedagang kaki lima, hal itu sama saja mereka menyingkirkan budaya,” ujar Chiwan Suwannapak, yang bekerja di sebuah agen wisata Bangkok.
Editor : Melki Pangaribuan
Dampak Childfree Pada Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membeberkan sejumlah dam...