Bangladesh: Kebocoran Gas Menyebabkan Ledakan di Masjid, 13 Tewas
DHAKA, SATUHARAPAN.COM-Ledakan pada pipa gas di dekat sebuah masjid di Bangladesh menewaskan 13 orang dan melukai 30 orang lainnya saat jamaah akan mengakhiri shalat mereka, kata para pejabat pada hari Sabtu (5/9).
Ledakan yang diduga oleh petugas pemadam kebakaran disebabkan kebocoran pada pipa, terjadi pada hari Jumat (4/9) malam di sebuah masjid di distrik Narayanganj, di luar ibu kota Dhaka.
Puluhan orang dilarikan ke rumah sakit khusus luka bakar dan operasi plastik milik pemerintah di Dhaka, kebanyakan dari mereka dengan luka bakar parah.
Tiga belas orang, termasuk seorang anak-anak, meninggal setelah mereka menderita luka bakar, kata Samanta Lal Sen, koordinator unit luka bakar. Korban tewas bisa meningkat karena banyak dari mereka dalam kondisi kritis, katanya.
Petugas pemadam kebakaran mengatakan gas yang menumpuk di masjid setelah kebocoran pipa kemungkinan memicu ledakan.
“Kami terutama menduga bahwa gas bocor dari pipa dan menumpuk di dalam masjid sejak jendela ditutup. Ketika AC dinyalakan, karena percikan api, gas tersebut bisa meledak,” kata Abdullah Al Arefin, seorang pejabat senior dinas pemadam kebakaran.
Keenam AC di masjid itu meledak selama insiden itu, katanya. Dan pihak berwenang telah melakukan penyelidikan atas insiden tersebut. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
Beijing Buka Dua Mausoleum Kaisar Dinasti Ming untuk Umum
BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Dua mausoleum kaisar di Beijing baru-baru ini dibuka untuk umum, sehingga...