Bank Dunia Ingatkan Pelemahan Ekonomi Hambat Pengentasan Kemiskinan

WASHINGTON D.C, SATUHARAPAN.COM – Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim menjelaskan penggelapan pajak melalui negara-negara berstatus surga pajak dan pencucian uang menghambat upaya pemberantasan kemiskinan di dunia.

“Hal ini sangat memprihatinkan,” kata Kim dalam pembukaan Konferensi Musim Semi Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional seperti diberitakan Financial Express, hari Kamis (14/4)

Kim mengatakan Bank Dunia sangat prihatin atas berbagai transaksi keuangan terlarang menyusul terkuaknya skandal pajak Panama Papers.

Dalam skandal tersebut membeberkan  para politikus dan pengusaha di banyak negara yang menggunakan jasa ribuan offshore company (perusahaan berbadan hukum di wilayah yurisdiksi berstatus surga pajak) di negara-negara bebas pajak.

Kim mengatakan Bank Dunia telah memangkas proyeksi pertumbuhan global tahun ini menjadi 2,5 persen dari 2,9 persen.

“Jika terjadi penggelapan pajak dan pengambilan aset negara yang kemudian disimpan di negara-negara surga pajak, praktik-praktik (keuangan) ini akan berdampak negatif terhadap misi kami untuk memberantas kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan,” kata Kim.

Kim mengatakan para pemimpin negara berkembang berulang kali meminta agar ia membantu melacak aliran dana yang mungkin digunakan untuk melakukan penggelapan pajak atau menutup-nutupi praktik korupsi.

Kim mengatakan solusi atas permasalahan ini adalah meningkatkan transparansi.  (Ant/financialexpress.com).

Editor : Eben E. Siadari