Bank Pembangunan Islam Bantu RI Bangun Infrastruktur
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro menyatakan, Bank Pembangunan Islam akan membantu Indonesia dalam membangun infrastruktur fisik dan sosial.
"Besok malam akan dilakukan penanda tanganan kesepakatan antara Indonesia dengan Bank Pembangunan Islam, kesepakatan dengan nama Member Country Partnership Strategy (MCPS) dari tahun 2016 sampai tahun 2020 bisa memberikan dampak bagi pembangunan Infrasturktur fisik dan sosial di Indonesia," kata dia.
Dia menjelaskan Bank Pembangunan Islam memiliki peran penting dalam pembangunan Indonesia khususnya pembangunan fisik dengan melakukan pembangunan di kawasan kumuh yang akan menghabiskan biaya sekitar 265 juta dolar AS dan proyek pengembangan empat universitas Islam dan lembaga Islam sebesar 176,5 juta dolar AS. Juga perluasan dan pengembangan jaringan listrik atau transmisi dengan level sebesar 330 juta dollar AS.
"Khusus untuk even tahunan ini fokusnya adalah bagaimana membawa keuangan Islam benar-benar inklusif, langsung bisa membantu masyarakat dan mengurangi ketimpangan serta mengurangi kemiskinan," kata dia.
Dia pun mengatakan, Indonesia ingin makin aktif di Bank Pembangunan Islam sendiri dan juga ingin berbagi pengalaman dengan negara-negara lain mengenai perkembangan pembangunan terutama proyek-proyek atau pembangunan yang dibiayai oleh IDB.
"Khusus proyek kawasan kumuh IDB akan bekerja sama dengan World Bank, jadi menurut kami niatan dari Bank Pembangunan Islam ini sangat bagus," tandasnya.
Editor : Eben E. Siadari
Joe Biden Angkat Isu Sandera AS di Gaza Selama Pertemuan Den...
WASHIGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengangkat isu sandera Amerika ya...