Basuki Ingin di Setiap Tempat Publik Ada Klinik
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mewacanakan penyediaan klinik kesehatan di setiap tempat publik, seperti pasar tradisional, taman kota, tempat olahraga, dan sejenisnya.
Menurut pengamatan Basuki, kelompok ekonomi menengah ke bawah akan semakin sering mengunjungi pasar tradisional, terlebih yang tidak punya kulkas di rumahnya.
Ketika untuk memenuhi kebutuhan pangan, mereka akan berupaya sekalipun harus menempuh jarak yang jauh dengan naik kendaraan umum. Namun, untuk kesehatan, mereka sering enggan mengeluarkan uang transpor untuk pergi ke klinik kesehatan dan mengecek kesehatannya. Inilah yang memunculkan gagasan Basuki untuk mengadakan klinik di setiap pasar tradisional di Jakarta.
“Kita ingin di DKI ini ada klinik di setiap pasar, supaya ibu-ibu sambil belanja sayur dan buah murah, bisa sekalian mampir ke klinik,” kata Basuki dalam acara ‘Program Edukasi Konsumsi Gula, Garan, Lemak dan Baca Label Kemasan’ di Gedung Blok G, Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (19/11) pagi. Acara ini dihadiri olah para Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI Jakarta.
Basuki berpendapat setiap orang umur berapapun harus tahu status kesehatannya, sebelum melakukan olahraga berat. Inilah yang mendasari harapannya untuk mengadakan klinik kesehatan di tempat-tempat olah raga, seperti GOR (gelanggang olahraga), kolam renang, dan lain sebagainya.
“Nah kita sering lupa, ikut marathon, ikut apa, merasa masih kuat, habis olahraga ngos-ngosan, tiba-tiba di mobil istirahat, tiba-tiba lewat. Di tempat olah raga ini penting, karena sering ada kejadian umur 50, tanding basket atau olahraga lainnya, rasanya masih seperti umur 18 tahun semangatnya, tiba-tiba serangan jantung,” ujarnya memperingatkan.
Bagaimanapun juga, bagi Basuki olahraga itu penting, oleh sebab itu di DKI tersedia banyak taman kota yang juga bisa berfungsi sebagai tempat olahraga. Di taman-taman kota ini juga diharapkan Basuki ada klinik kesehatan.
Jadi apabila keluarga ingin rekreasi sekaligus olahraga di taman kota dengan mengajak anak-anak bahkan orangtunya yang sudah lanjut usia (lansia), bisa sekalian mampir ke klinik.
“Di DKI ini lengkap, punya lapangan olahraga, kolam renang, sampai sauna juga kita punya. Yang penting orang itu hindari stres, dengan mensyukuri apa yang kita punya, tidak iri sama rezeki orang lain. dan kita pun patut bersyukur sekarang ada BPJS,” tutur dia.
Acara yang merupakan kerjasama Kementerian Kesehatan RI, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Nutrifood, ini juga mnyediakan cek gula darah dan kolesterol gratis untuk seluruh PNS DKI, termasuk Basuki yang ikut memeriksakan kadar gula darahnya.
Editor : Eben Ezer Siadari
Joe Biden Angkat Isu Sandera AS di Gaza Selama Pertemuan Den...
WASHIGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengangkat isu sandera Amerika ya...