Basuki Rotasi 2000 PNS DKI Jakarta Bulan Depan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Dengan wewenangnya kini sebagai Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama memastikan akan ada banyak Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang akan ia rotasi, dia sebutkan Desember ini rotasi 2000 PNS, terutama di jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
“Desember ini kami rotasi 2000 orang. Gampang sekarang mengaturnya tinggal tes dan saya nilai dia kira-kira bagus tidak idenya, lalu yang kinerjanya buruk copot-copotin saja. Kalau dulu kan bingung karena kalau dicopot harus dipikirin mau dipasang di mana. Tapi sekarang bahkan 10.000 orang juga gampang kok,” kata Basuki saat ditemui di Artpreneur Theater, Kuningan, Jakarta, Jumat (21/11).
Seperti diketahui, Jakarta akan memasuki musim penghujan, di mana semua orang tahu bonusnya adalah banjir plus sampah. Sebab itu dalam penanganan banjir, DKI butuh koordinasi dari seluruh SKPD dan dinas-dinas terkait dalam membenahi masalah infrastruktur. Jika ada satu saja SKPD yang tidak melakukan koordinasi, tentu masyarakat sendiri yang akan dirugikan akibat buruknya kinerja SKPD tersebut.
Belum lama ini Basuki menyebutkan hasil blusukannya dia temukan tidak adanya koordinasi antara Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum dengan petugas pompa di lapangan, sehingga banyak pompa yang tidak berfungsi selayaknya.
Basuki menyadari sikap pencopotan langsung tersebut akan menambah musuhnya, pasalnya banyak barisan orang yang akan sakit hati karena keputusan itu. Bahkan, ada risiko dirinya tidak akan terpilih lagi pada 2017 mendatang sebagai gubernur ibu kota.
“Pepatah Tiongkok kuno mengatakan 1000 teman masih kurang, satu musuh kebanyakan. Saya bilang sementara simpan dululah pepatah itu. Saya rela tiap hari tambah 1000 musuh tidak apa-apa, asal Jakarta Baru bisa terwujud dan juga muncul pengusaha baru,” kata dia.
Oleh karena itu, Basuki juga meminta dukungan dari warga DKI untuk memanfaatkan sebaik-baiknya selama tiga tahun masa kepemimpinannya, terutama dari aksi demonstrasi yang mengatasnamakan agama.
“Dengan adanya acara ini, kita harapkan akan siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan bonus demografi pada 2025 mendatang. Kami yakin paling siap hadapi MEA, karena semua infrastruktur sudah siap, orang Jakarta juga cukup pintar semua, tinggal kita berani saja,” ujarnya optimistis.
Editor : Eben Ezer Siadari
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...