Beijing Tolak Protes Vietnam soal Pendaratan di Laut China Selatan
BEIJING, SATUHARAPAN.COM – Beijing menolak protes dari Vietnam setelah sebuah pesawat Tiongkok mendarat di wilayah sengketa terumbu karang di Laut China Selatan, dengan alasan bahwa operasi tersebut dilakukan di dalam teritorial Tiongkok.
“Penerbangan uji coba” Tiongkok mendarat di Fiery Cross Reef, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri, Hua Chunying, dalam pernyataannya yang diunggah ke dunia maya pada hari Sabtu malam (2/1).
Sementara Vietnam juga mengklaim wilayah tersebut. Tiongkok menegaskan klaimnya untuk hampir seluruh wilayah Laut China Selatan dengan membangun pulau-pulau buatan termasuk landasan udara yang bisa menampung jet-jet militer.
Pembangunan landasan tersebut dilakukan sejak 2014 di area Fiery Cross Reef sepanjang 3.000 meter di kepulauan Spratly, sekitar 1.000 kilometer dari Provinsi Hainan.
Hua mengatakan penerbangan uji coba tersebut merupakan penerbangan sipil dan dilakukan di dalam wilayah kedaulatan Tiongkok.
Hanoi mengecam keras penerbangan tersebut karena dianggap telah melanggar kedaulatan yang “memengaruhi perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan.”
“Vietnam mengecam tegas aksi Tiongkok, meminta Tiongkok untuk segera menghentikan dan tidak mengulangi aksi serupa,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Hanoi, Le Hai Binh. (AFP)
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...