BEK Tekankan Pentingnya Bangun Brand dari Maskot AG 2018
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kepala Badan Ekonomi Kreatif (BEK) Triawan Munaf menyebut pihaknya saat ini menekankan membangun brand atau brand identity system yang mencirikan Indonesia secara keseluruhan dalam maskot dan logo Asian Games (AG) 2018 yang akan digelar di Indonesia.
“Indonesia masih punya waktu tiga tahun lagi, oleh karena itu sekarang kami yang memberi kebebasan mendesain agar maskot membangun identitas Indonesia,” kata Triawan Munaf dalam konferensi pers tentang perbaikan maskot dan Logo AG 2018, di Media Center Kemenpora, Jakarta, hari Rabu (6/1).
Triawan menjelaskan bahwa nantinya akan ada tim dari BEK yang terdiri dari beberapa desain grafis dan desain artistik yang memberi penilaian terbaik dari maskot AG 2018.
“Kami bersyukur diberi kesempatan, karena menjadi entry point bagi BEK untuk tampil di tengah masyarakat, dan untuk masyarakat sehingga ajang ini berada di tingkat kesuksesan,” kata Triawan.
Triawan menjelaskan bahwa Asian Games adalah even yang langka oleh karena itu di Indonesia harus memiliki daya tarik ekonomi, tidak hanya sekadar pencitraan untuk olahraga dan sportivitas, namun banyak sektor digerakkan.
“Brand identity system yg harus kita kerjakan sejak awal,” kata Triawan.
Triawan menjelaskan desain maskot tersebut akan dinilai oleh tim dari BEK, dan akan bekerja selama tiga bulan melakukan seleksi maskot mana yang sesuai dengan keinginan masyarakat, agar tidak terkesan kuno.
Dalam kesempatan yang sama Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi mengakui maskot AG 2018 saat ini, "Drawa" masih banyak menuai kritik dari para seniman karena dianggap kurang menarik dan kurang hidup. Maskot AG 2018 tersebut berbentuk burung cendrawasih menggunakan pakaian silat.
Pada Minggu (27/12) Wakil Presiden Jusuf Kalla meresmikan logo dan maskot AG 2018 di Gelora Bung Karno, Jakarta. Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Wakil Ketua KOI Muddai Madang, dan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Bayu Probo
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...