Menpora: AG 2018 Kerja Bersama Lintas Kementerian
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ajang pesta olahraga multieven negara-negara se-Asia, Asian Games (AG) 2018 yang menurut rencana akan diselenggarkan di Jakarta-Palembang adalah kerja bersama seluruh masyarakat, oleh karena itu membutuhkan dukungan di sektor ekonomi yang digerakkan oleh Badan Ekonomi Kreatif (BEK).
“Saat ini Kemenpora melibatkan masyarakat, dan Badan Ekonomi Kreatif, kami tidak bekerja sendiri kami memberi opsi kepada masyarakat,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dalam konferensi pers tentang perbaikan maskot dan Logo AG 2018, di Media Center Kemenpora, Jakarta, hari Rabu (6/1).
Menpora menginginkan ajang ini menjadi ajang kreativitas masyarakat, sehingga masyarakat sendiri yang mendesain maskot yang bisa mendatangkan daya tarik dan nilai ekonomis.
Dalam konferensi tersebut turut hadir Kepala BEK, Triawan Munaf dan beberapa staf dari BEK yang beberapa waktu sebelumnya mengadakan perundingan dengan Kemenpora terkait logo dan maskot dari AG 2018.
Menpora menerima banyak masukan dari masyarakat yang menginginkan maskot diganti. Menurut Imam, logo AG 2018 sudah resmi, oleh karena itu pemerintah tinggal memikirkan opsi serius untuk maskot, dan Kemenpora akan mengadakan sayembara lagi kepada para desainer agar mereka memilih beberapa contoh maskot.
Guna meningkatkan efektivitas waktu terkait dengan maskot Asian Games 2018, Menpora dan BEK sebelumnya pada tanggal 31 Desember 2015 mengadakan pertemuan membahas maskot tersebut.
“Ini kan even generasi muda, maka banyak generasi muda Indonesia yang akan dilibatkan merancang atau mendesain maskot,” kata dia.
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Bayu Probo
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...