Belgia Beri Status Pengungsi 224 Kristen Suriah

BRUSSELS, SATUHARAPAN.COM - Sebuah laporkan menyebutkan  244 orang Kristen Suriah telah diberi status pengungsi di Belgia, setelah para pejabat negara itu membantu mereka  melarikan diri dari negara mereka yang dilanda perang empat tahun lebih.

Sebagian besar mereka adalah keluarga dengan anak-anak. Operasi kemanusiaan oleh Belgia itu dimulai pada bulan Mei untuk "menyelamatkan"orang-orang paling rentan akibat perang  di Aleppo, kota kedua terbesar di Suriah. Di wilayah itu pemberontak Islam yang menguasai wilayah, kata  Menteri Luar Negeri Belgia, Didier Reynders,  mengatakan dalam konferensi pers di Brussels, hari Rabu (8/7) seperti dikutip Al Araby Al Jadeed.

Warga Kristen minoritas yang dipilih oleh "komite aksi" warga negara yang  dijalankan oleh seorang diplomat Belgia dan psikiater dengan jaringan kontak di Suriah. Sekarang mereka  menerima pelatihan untuk mendapatkan pekerjaan setelah mendapatkan status pengungsi di Belgia

Mereka meninggalkan Aleppo dalam kelompok kecil dalam tujuh tahap. Mereka sampai perbatasan Lebanon "melintasi daerah yang sangat berbahaya sendiri dari Suriah", kemudian mendapat dukungan dari kedutaan Belgia di Beirut. Mereka mendapatkan visa pengungsi setelah "skrining yang sangat tepat" oleh intelijen, kata Reynders.

Menteri mengatakan operasi itu hanya "setetes" di lautan krisis migrasi di Eropa, tapi dia menyatakan harapan bahwa hal itu bisa menjadi contoh bagi negara-negara lain.

Belgia ingin meningkatkan citra sebagai negara menyambut bagi mereka yang melarikan diri dari ancaman perang, sementara perdebatan terjadi di antara anggota Uni Eropa untuk penempatan sekitar  40.000 pencari suaka yang telah tiba di Italia dan Yunani setelah penyeberangi laut Mediterania yang berbahaya.

Warga Suriah Kristen mendapat pelatihan bahasa. "Mereka akan menerima status perlindungan permanen" yang memungkinkan mereka untuk "membangun kembali masa depan di Belgia," kata Theo Francken, Sekretaris Negara untuk Kebijakan Pencari Suaka dan Migrasi.

Sekitar 5.500 pengungsi Suriah dari semua agama telah diterima di Belgia sejak perang pecah pada tahun 2011, menurut pemerintah Belgia. Dikatakan bahwa "98 persen" orang Suriah yang meminta status pengungsi  telah mendapatkannya.

Lebih dari 230.000 orang telah tewas di Suriah sejak protes anti-pemerintah meletus pada Maret 2011, mempercepat perang saudara antara pasukan pro-rezim, pemberontak dan kelompok-kelompok ekstremis.